Film Musik Indonesia Shadow of The Light Raih 9 Penghargaan Internasional

Cuplikan film Shadow of The Light. Foto: Dok. Acaraki

Film musik asal Indonesia berjudul Shadow of The Light yang rilis 26 Januari 2024 lalu, baru saja meraih penghargaan ke-9 sebagai Best Music Video di International Thai Film Festival (ITFF) 2024 di Bangkok, Minggu (6/10).

Selain ITFF, Shadow of The Light hasil produksi Acaraki dan Batavia Pictures juga telah meraih penghargaan di beberapa festival film, di antaranya:

Avignon International Film Festival (Perancis), London Music Video Festival (Inggris), Bangkok Movie Awards (Thailand), New York International Film Festival (AS), South East Asia International Film Festival (Filipina), dan Experimental, Dance & Music Film Festival (Kanada).

Film tersebut juga menjadi finalis di ajang International Film Festival The Hague (Belanda) dan Reelz Oz Film Festival (Australia).

“Ini kemenangan kita yang ke-9. Mungkin, kemenangan di kategori musik video di Indonesia, ini piala yang kita dapat paling banyak, tapi mesti dikonfirmasi dulu, benar atau tidak. Kelihatannya sih terbanyak,” kata Produser Shadow of The Light, Lucki Lukman Hakim, usai menerima penghargaan di malam penghargaan ITFF 2024 di Alliance Francaise, Bangkok, Minggu (6/10).

Produser Shadow of The Light, Lucki Lukman Hakim di ITFF 2024, Minggu (6/10). Foto: ESP/Pandangan Jogja

Shadow of The Light disutradarai oleh Tono Wisnu, dengan produser Jony Yuwono, Lucki Lukman Hakim, dan Genesis Timotius. Sebagai film musik, komposisi lagu disusun oleh Elwin Hendrijanto, liriknya ditulis oleh Neysa Ayu Pratignyo, dan dinyanyikan oleh Vera Anastasia bersama penyinden Retno Pangestu.

Mengisahkan tentang tradisi pewayangan, khususnya wayang kulit, film ini dibintangi oleh Tarra Budiman, Erick Estrada, Otig Pakis, dan Woro Mustiko.