Heroe-Pena Rencanakan Hunian Vertikal Terjangkau di Atas Pasar untuk Warga Yogya

Heroe Poerwadi dan Sri Widya Supana berjalan menuju KPU, Yogya, Kamis (29/8). Foto: Arif UT/Pandangan Jogja

Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Yogyakarta nomor urut 1, Heroe Poerwadi dan Sri Widya Supena, mengungkapkan komitmen mereka untuk mengatasi masalah ketersediaan hunian terjangkau di Yogyakarta, terutama bagi anak muda.

Dalam wawancara dengan Pandangan Jogja pada Selasa (5/11), Heroe-Pena memaparkan rencana pengembangan hunian vertikal sebagai solusi atas tingginya harga rumah di di Yogyakarta, terutama di pusat kota.

Heroe menjelaskan bahwa pengembangan hunian vertikal akan menjadi solusi utama mengingat terbatasnya lahan di Yogyakarta.

Heroe Poerwadi dalam program Kandidat Menjawab oleh Pandangan Jogja, Selasa (5/11). Foto: Dok Pandangan Jogja

“Pasar Terban itu juga nanti bagian dari pengembangan pasar tradisional menjadi pasar industri kreatif. Misalnya, Pasar Demangan kita akan kembangkan juga nanti bawahnya pasar tradisional, tapi di atasnya kita mau jadikan pemukiman,” ungkap Heroe.

Konsep ini, menurut Heroe, sudah lama direncanakan dan merupakan bagian dari upaya mengoptimalkan pemanfaatan ruang yang terbatas di Yogyakarta.

Pena, dalam kesempatan yang sama, menambahkan bahwa Kota Yogyakarta, dengan kepadatan penduduknya yang menduduki peringkat kedua di Indonesia, memerlukan pengembangan hunian vertikal.

"Karena lahannya terbatas, maka ke depan kita akan bikin hunian terjangkau itu agak vertikal," ujar Pena, yang menjelaskan pentingnya strategi ini untuk memenuhi kebutuhan hunian di tengah keterbatasan ruang yang ada.

Selain itu, Pena juga menyoroti program subsidi rumah dari pemerintah pusat yang mencakup pembangunan 16 juta rumah, yang akan diakses untuk memenuhi kebutuhan hunian vertikal di Yogyakarta.

“Kami ingin mengakses itu, karena kebutuhan Yogyakarta akan hunian tinggi sangat besar, terutama untuk anak muda, agar mereka tidak perlu keluar daerah,” jelas Pena, yang menekankan pentingnya program tersebut untuk menyediakan akses rumah yang lebih terjangkau.

Pena menambahkan pula bahwa rencana ini akan mengembangkan hunian vertikal terjangkau yang mirip apartemen atau flat, dengan ukuran minimalis yang sesuai dengan kebutuhan anak muda saat ini.

Berikutnya, Heroe-Pena berharap rencana hunian vertikal ini dapat membantu mengatasi kesulitan anak muda dalam mencari rumah di Yogyakarta, sekaligus memperluas akses ke tempat tinggal yang lebih terjangkau di pusat kota. Program ini akan menjadi bagian dari upaya Heroe-Pena dalam menjadikan Yogyakarta sebagai kota yang lebih ramah dan layak huni bagi semua warganya.