Juri Kejuaraan Kopi Dunia Hadir sebagai Tamu Spesial di Jogja Coffee Week #4

Konferensi pers Jogja Coffee Week #4 di Hotel PORTA by Ambarrukmo. Foto: Nawalre Bujanadi/Pandangan Jogja

Hendri Kurniawan, entrepreneur di industri kopi yang bersertifikat eligible untuk menjadi juri di berbagai kompetisi kopi level internasional hadir sebagai tamu spesial pada gelaran Jogja Coffee Week #4 yang diselenggarakan di Jogja Expo Center (JEC) pada 6-8 September mendatang.

Hendri adalah World Coffee Event Certified Judge untuk World Barista Championship, World Brewers Cup Championship, dan World Coffee in Good Spirits Championship. Ia juga mendapatkan gelar Authorised Specialty Coffee Association of Europe Trainer yang berwenang mensertifikasi barista, sekaligus founder Jakarta Coffee Week.

Hendri akan menjadi pembicara dalam program Coffeetalk yang merupakan talkshow pada ajang Jogja Coffee Week #4. Dia akan mengisi materi dengan tema “Meracik Karir Barista Menuju Panggung Dunia” pada Sabtu (7/9) pukul 16.00.

Poster Coffeetalk yang melibatkan Hendri Kurniawan. Foto: Dok. Jogja Coffee Week

Bersama dengan Hendri, acara bincang-bincang itu juga akan dimeriahkan oleh Founder Jogja Coffee Week, Rahadi Saptata Abra, Founder Tangan Tangen Coffee Roastery, Handono S. Putro, dan dimoderatori oleh CEO Astery Beverages & Supply Company, Dewa Nur Arsistha.

"Akan banyak hal menarik, dengan harapan menjadi ruang pertemuan antara petani, pengusaha kedai kopi, barista dan ekosistem kopi lainnya. Kami berupaya mewujudkan Jogja Coffee Week sebagai Lebarannya Kopi Indonesia," ucap Founder Jogja Coffee Week, Rahadi Saptata Abra dalam rilis pers, Sabtu (31/8).

Selain Coffeetalk bersama Hendri Kurniawan, selama tiga hari penuh, para penikmat kopi dapat menikmati berbagai kegiatan seperti Mataram Coffee League yang merupakan kompetisi meliputi roasting, brewing, latte art, dan cup taster.

Ilustrasi kopi. Foto: Franz Bachinger/Pixabay

Selain itu, tersedia juga 110 booth pameran dari roastery, produsen, eksportir, instansi pemerintah, brand dan franchise, peralatan mesin, serta petani kopi. Tahun ini, ada kehadiran 15 petani asal 12 kabupaten dari 5 provinsi.

"Akan ada pengalaman, pengunjung menjajal langsung kopi dari 15 petani Nusantara. Ini hal baru yang harapannya membuka cakrawala luar biasanya Indonesia dengan kopi-kopinya," kata Abra.

12 Kabupaten itu tersebar di Jawa Barat (Bandung, Bandung Selatan, Cianjur, dan Kuningan), Jawa Tengah (Wonosobo, Temanggung, dan Kudus), Jawa Timur (Banyuwangi Barat, Bondowoso, dan Malang), Sulawesi Selatan (Enrekang), dan Jambi (Kerinci).

Jogja Coffee Week selama 6-8 September dipatok tiket masuk sebesar Rp 15 ribu, dan buka mulai pukul 10.00-21.00. Ada juga penampilan musik dari grup musik Gisvaraa, Bagigs, dan Panji Sakti yang dijadwalkan hadir saat pelaksanaan acara.