Konten Media Partner

Kuda Andong di Malioboro Diusulkan Pakai Pampers, Ini Tanggapan Kusir

11 April 2025 10:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
  Kusir andong di Kawasan Malioboro, Yogya. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Kusir andong di Kawasan Malioboro, Yogya. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja
ADVERTISEMENT
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, mengusulkan kuda untuk andong yang beroperasi di Malioboro, Yogya agar memakai pampers atau popok. Ide ini diusulkan pasca munculnya keluhan adanya bau pesing di kawasan Malioboro.
ADVERTISEMENT
Pandangan Jogja mewawancarai 3 kusir andong yang tengah bekerja di Malioboro. Mereka memberikan tanggapan yang beragam terkait usulan tersebut.
Kusir andong asal Bantul, Sugiran (53), mengatakan akan lebih baik jika pemakaian pampers ini diganti dengan kewajiban untuk membawa ember berisi air dan wewangian. Andongnya dikemudikan oleh kuda jantan. Hal ini pun dinilai lebih efektif.
Air dan wewangian yang dibawa kusir andong di Malioboro. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja
“Akan lebih baik kalau wajib bawa wewangian. Nanti wajib, rutin, tiap kencing langsung disiram dengan air wangi,” kata Sugiran ditemui Pandangan Jogja, Kamis (10/4).
Sementara itu kusir asal Sleman, Haryadi (50), mengatakan dirinya akan menerima apapun kebijakan yang diberlakukan oleh Pemkot Yogya.
“Bagus, saya nggak masalah (kalau kuda dipakaikan popok) karena berarti kan wajib pakai semua kusir,” kata Haryadi.
ADVERTISEMENT
Lalu kusir asal Bantul, Srimandoyo (72), mengatakan bahwa pemakaian pampers ini dinilai sulit. Kuda yang digunakan untuk menarik andong ini merupakan kuda betina.
“(Kalau dipakaikan popok) nggak bisa, saya rasa susah nalinya,” kata dia.
Berkaitan dengan adanya aroma pesing di Malioboro, ketiga kusir tersebut juga mengaku rutin membersihkan bekas kencing kudanya. Sugiran tiap hari membawa wewangian yang digunakan untuk menyiram bekas kencing kudanya.