Konten Media Partner

Kurma dari Raja Salman Akan Didistribusikan ke Masjid-Masjid di DIY

26 Februari 2025 9:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dokumentasi penyerahan simbolis kurma kepada mitra. Foto: Dok. Kemenag RI/Pandangan Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Dokumentasi penyerahan simbolis kurma kepada mitra. Foto: Dok. Kemenag RI/Pandangan Jogja
ADVERTISEMENT
Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) mulai mendistribusikan kurma pemberian Raja Salman kepada mitra. Mitra-mitra tersebut yakni Dewan Masjid Indonesia (DMI), PP Muhammadiyah, PBNU, DPR RI, dan GP Ansor. Tahun ini, Indonesia mendapatkan 100 ton kurma pemberian Raja Salman yang akan dibagikan dari pusat kepada pimpinan wilayah.
ADVERTISEMENT
Lalu, berapa kuota yang disediakan untuk masyarakat DIY?
Wakil Sekretaris Pimpinan Wilayah DMI DIY, Mulyanto, mengatakan pihaknya belum menerima informasi lebih detail mengenai kuota dan kapan kurma tersebut bisa didistribusikan. Namun, ia memastikan jika nantinya PW DMI DIY mendapatkan kuota, kurma dari Raja Salman akan didistribusikan ke masjid-masjid di DIY.
“Insyaallah dari PP DMI kita dapat kurma dari Arab Saudi. Hanya besarannya berapa, didistribusikan kapan kita belum tau,” kata Mulyanto ditemui Pandangan Jogja di kantor PW DMI DIY, Selasa (25/2).
Saat ini, tercatat ada 8.000 lebih masjid di DIY. Bahkan jika ditotal dari seluruh masjid, masjid kampus, dan musala, jumlahnya bisa mencapai 15.000 bangunan. Untuk itu, distribusi kurma ini pun direncanakan dilakukan secara proporsional.
ADVERTISEMENT
“Misalnya nanti dapat, kita bagi dengan proporsional. Misalnya Kota, Sleman, Bantul, Kulon Progo, Gunungkidul kan wilayahnya beda, jumlah masjidnya beda,” tambahnya.
“Sama-sama mendapatkan tapi jumlahnya yang beda sesuai dengan porsi yang menurut kita pas. Tentu yang membutuhkan, tentu dikasih,” ujar Mulyanto.
Diakuinya, setidaknya pasca pandemi Covid-19 PW DMI DIY tidak pernah mendapatkan informasi mengenai kurma dari Raja Salman di DIY. Hal ini juga dikonfirmasi Ketua Takmir di 3 masjid besar, yakni Masjid Jogokariyan, Masjid Suciati Saliman, dan Masjid Nurul Ashri. Ketiganya menyatakan bahwa pihaknya belum pernah mendapatkan kurma dari Raja Salman di tahun-tahun sebelumnya.
Sementara itu, Wakil Ketua PW Muhammadiyah, Iwan Setiawan, juga mengatakan saat ini pihaknya belum menerima kuota kurma yang diberikan PP Muhammadiyah kepada PW Muhammadiyah DIY.
ADVERTISEMENT
“Perihal ini belum ada informasi terkait kuota kurma yang diberikan ke PWM DIY,” ujarnya saat dihubungi Pandangan Jogja, Senin (24/2).
Sekjen Kemenag Sebut Pengiriman Dilakukan sebelum Ramadan
Diketahui, penyerahan simbolis kurma dari Kerajaan Arab Saudi ini dilakukan pada Jumat (21/2) lalu. Sekjen Kemenag RI, Kamaruddin Amin, berharap bantuan tersebut dapat membawa berkah. Pengirimannya pun dilakukan sebelum Ramadan.
"Kurma merupakan salah satu makanan yang dianjurkan oleh Nabi untuk dikonsumsi, terutama saat berbuka puasa. Karena itu, pengiriman dilakukan sebelum Ramadan agar masyarakat dapat menikmatinya tepat waktu," ujarnya.