Konten Media Partner

Mangkrak, Pelabuhan Tanjung Adikarto Akan Dialihfungsikan Jadi Tempat Pembenihan

13 Juli 2023 12:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto udara Pelabuhan Perikanan Tanjung Adikarto, Kulon Progo. Foto: Dok. TRC BPBD DIY
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara Pelabuhan Perikanan Tanjung Adikarto, Kulon Progo. Foto: Dok. TRC BPBD DIY
ADVERTISEMENT
Pelabuhan Perikanan Tanjung Adikarto yang berlokasi di Kalurahan Karangwuni, Kapanewon Wates, Kulon Progo, DIY, masih belum bisa beroperasi meski pembangunannya sudah dimulai sejak tahun 2005 silam. Rencananya pelabuhan ini akan menjadi pintu ekspor ikan segar ke berbagai negara di Asia.
ADVERTISEMENT
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, mengungkapkan bahwa daripada mangkrak dan tak bisa digunakan, pelabuhan Tanjung Adikarto akan dimanfaatkan sebagai fasilitas pembenihan ikan.
“Dari pada mangkrak ya saya mau usahakan untuk jadi pembenihan. Jadi diisi itu, kalau mau dikeruk ya dikeruk dulu,” kata Sri Sultan HB X di Kompleks Kepatihan, Kamis (13/7).
Gubernur DIY, Sri Sultan HB X, saat diwawancarai wartawan di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Kamis (13/7). Foto: Istimewa
Karena saat ini kondisi Pelabuhan Perikanan Tanjung Adikarto sudah mengalami pendangkalan karena terisi sedimentasi, maka harus dilakukan pengerukan. Selama ini, Pemda DIY tak berani melakukan pengerukan karena aturan yang ada belum mengizinkan aktivitas penjualan pasir laut.
“Tapi kan sekarang sudah ada kebijakan Presiden untuk bisa (dijual), berarti kan kami bisa mengeruk,” lanjutnya.
Sultan juga mengungkapkan bahwa tidak mungkinnya menjadikan Pelabuhan Tanjung Adikarto sebagai pelabuhan komersil karena saat ini sudah ada bandara Yogyakarta International Airport (YIA).
ADVERTISEMENT
Tempat yang sebelumnya akan digunakan sebagai bagian dari fasilitas pelabuhan, kini sudah digunakan sebagai fasilitas bandara dan penambangan pasir besi.
Jadi nggo mbangun kantor ora ono (jadi buat membangun kantor tidak ada),” kata Sri Sultan HB X.