Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Menilik Juilliard School New York, Kampus Musisi Dunia Impian Putri Ariani
13 Juni 2023 15:44 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Cerita Putri Ariani menggapai mimpinya satu demi satu terus berlanjut. Peraih Golden Buzzer di America's Got Talent itu kini menatap masa depan pendidikannya di sekolah musik yang ia impikan sejak lama, The Juilliard School.
ADVERTISEMENT
Dia mendapat beasiswa ke sekolah prestisius pencetak seniman terbaik dunia itu dari Kemendikbudristek. Ariani, seperti kata Presiden Jokowi, akan terbang semakin tinggi menjemput takdir untuk menjadi musisi dunia.
Bagi sebagian orang, The Juilliard School sudah tak asing lagi di telinga. Lembaga pendidikan yang didirikan pada 1905 ini memang sudah kesohor karena merupakan almamater dari banyak seniman besar.
Salah satunya adalah Robin Williams. Aktor asal Amerika Serikat ini meraih Oscar pada 1998 atas perannya sebagai aktor pendukung dalam film Good Will Hunting (1997).
Kemudian juga ada Itzhak Perlman, seorang musisi yang memenangkan penghargaan Grammy Awards sebanyak 16 kali. Termasuk di antaranya adalah 4 Emmy Awards dan Grammy Lifetime Achievement Award. Masih ada lagi Lang Lang, seorang komposer muda asal China yang kini bermukim di New York dan jadi langganan film-film Hollywood seperti film-film Dysney.
ADVERTISEMENT
Secara keseluruhan, alumni dari kampus yang terletak di Kota New York, AS, ini telah berhasil memenangkan 105 Grammy Awards, 47 Emmy Awards, dan 24 Academy Awards.
Nama The Juilliard School sebenarnya baru dipakai pada 1968. Sebelumnya, lembaga ini bernama Institute of Musical Art. Perubahan nama baru dilakukan 44 tahun sejak institut bergabung dengan Juilliard Graduate School.
Juilliard sendiri diambil dari nama dermawan utamanya, Augustus D Juilliard. Dia adalah seorang filantropis dan pebisnis sukses asal Prancis di AS yang mendirikan badan amal Juilliard Foundation pada 1920.
The Juilliard School memiliki program pendidikan seni untuk berbagai bidang, mulai dari musik, tari, pertunjukkan, hingga drama. Pengajarnya merupakan para seniman profesional dan terkemuka di bidangnya.
ADVERTISEMENT
Tak heran jika kualitas dan reputasi lembaga pendidikan yang didirikan oleh Frank Damrosch ini telah diakui para seniman dunia, serta memiliki jaringan yang luas dan erat dengan ekosistem industri seni global.
Bahkan, dalam situs web resminya, The Juilliard School secara tegas menyatakan diri sebagai lembaga pendidikan terdepan di dunia untuk seni pertunjukkan.
The Juilliard School menawarkan program untuk tingkat pendidikan sarjana dan pascasarjana. Selain itu, lembaga ini juga memiliki program kelas seminar beragam rumpun ilmu yang digelar secara rutin.
Dengan kebesaran namanya, The Juilliard School telah memotivasi banyak seniman muda untuk menjadikannya sebagai candradimuka alias tempat penggemblengan dalam mengasah bakatnya.