Pedagang Pasar Beringharjo Harap Sayurnya Bisa Diborong Buat MBG

Pedagang sayur di Pasar Beringharjo Yogyakarta. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah dilakukan di sejumlah tempat di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Menu yang disajikan pun ada dari lauk, nasi, hingga sayur-mayur.

Meski demikian, pedagang sayur Pasar Beringharjo mengaku tidak pernah mendapatkan pesanan untuk pengadaan MBG. Salah satu pedagang, Ida Chabibah, berharap jualan para pedagang sayur bisa dibeli oleh untuk MBG.

“Selama ini dari teman-teman sendiri belum ada kabar-kabar (jualannya diborong), mungkin dia langsung ke Muntilan ya langsung ke petani,” kata Ida ditemui di lapaknya, Rabu (19/2).

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi yang mengantar MBG. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja

“Alangkah bahagianya ya seandainya tuh belanja di sini. Dibagi, misalkan katakanlah belanja butuh cabai rawit satu kuintal kita semua teman-teman dibagi 10 kiloan gitu bahagia banget,” ujarnya.

Diakuinya, hingga saat ini ia dan pedagang sayur lain di Pasar Beringharjo belum merasakan dampak dari program tersebut. “Belum merasakan sama sekali,” ujar Ida.

Program MBG di DIY. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja

Ia pun memastikan, jika nantinya sayuran milik pedagang Pasar Beringharjo diborong untuk bahan baku MBG, stoknya masih cukup. “Memenuhi, memenuhi sekali,” ujar Ida.

Diketahui, pelaksanaan MBG ini telah digelar di kabupaten/kota di DIY. Namun, pelaksanaannya memang belum merata. MBG di Kota Yogya, Bantul, dan Gunungkidul digelar mulai 17 Februari. Sementara MBG di Sleman dan Kulon Progo digelar 13 Januari.