Petrokimia Gresik Raih 'Gold Rank' di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating

Perwakilan Petrokimia Gresik menerima penghargaan di Jakarta Rabu (17/11) lalu. Foto: Istimewa

Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia berhasil meraih predikat “Gold Rank” atas penerapan standar pelaporan yang transparan serta praktik bisnis berkelanjutan, pada keikutsertaan perdananya di ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2021.

Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Budi Wahju Soesilo, Jumat (19/11) menyampaikan bahwa, transparansi merupakan komitmen Petrokimia Gresik sebagai tanggung jawab terhadap masyarakat dan stakeholder sehingga memahami program-program yang tengah dijalankan perusahaan.

“Petrokimia Gresik memberikan ruang kepada stakeholder untuk bisa mengakses laporan berkelanjutan perusahaan,” tandas Soesilo.

Adapun laporan berkelanjutan terbaru, Petrokimia Gresik mengusung judul “Great for Indonesia.” Dimana Great merupakan akronim dari kata growth, excellence dan worthwhile. Dalam laporan tersebut disampaikan bahwa, sepanjang tahun 2020, Petrokimia Gresik telah menjalankan kinerja berkelanjutan di bidang melestarikan sumber daya, yaitu total penggunaan air untuk proses produksi sebesar 31.917.109 m3, kemudian intensitas energi dalam proses produksi Petrokimia Gresik tahun 2020 mencapao 3,32 GJ/ton untuk produksi pupuk dan 5,7 GJ/ton.

“Atas komitmen ini, Petrokimia Gresik telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLHK) Republik Indonesia,” ujarnya.

Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Budi Wahju Soesilo. Foto: Istimewa

Berikutnya, sustainability report Petrokimia Gresik juga memuat aspek aspek community development (comdev). Sepanjang tahun 2020, Petrokimia Gresik telah melakukan investasi sosial kemasyarakatan sernilai Rp 45,1 miliar.

“Dana ini juga disalurkan Petrokimia Gresik untuk mendukung pemerintah dalam penanganan Covid-19, terlebih Petrokimia Gresik merupakan Koordinator Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur,” ujar Soesilo.

Petrokimia Gresik juga menyalurkan dana Program Kemitraan senilai Rp38,25 miliar untuk 299 mitra. Kemudian juga mendistribusikan dana Program Bina Lingkungan senilai Rp6,84 miliar. Di sisi Nilai Survei Kepuasan Lingkungan terhadap perusahaan mencapai 86.53%.

“Di bidang ini, sustainability report Petrokimia Gresik juga menyampaikan aspek Keselamatan Kerja, aspek ekonomi, dan aspek Sumber Daya Manusia,” terang Soesilo.

Sementara itu, ASRRAT merupakan penganugerahan diberikan oleh National Center for Sustainability Reporting (NCSR) yang berkolaborasi dengan Institute of Certified Sustainability Practitioners (ICSP) kepada lembaga yang berhasil menerapkan kinerja berkelanjutan. Penilaiannya didasarkan pada standar GRI (Global Reporting Initiative) oleh assessor yang berkompeten (Certified SR Specialist).

Ajang penghargaan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan yang telah membuat laporan keberlanjutan dan mendorong peningkatan baik kuantitas maupun kualitas laporan, serta meningkatkan komitmen perusahaan agar terus berkontribusi kepada lingkungan dan masyarakat.

Terakhir, Soesilo menambahkan jika capaian ini bakal memberi motivasi kepada Petrokimia Gresik untuk berupaya lebih baik lagi dalam menjalankan program-program keberlanjutan.

“Ini sesuai komitmen perusahaan untuk senantiasa tumbuh bersama masyarakat,” tutupnya. (Adv / YIA-1)