Konten Media Partner

Potensi Sampah Yogya 1.400 Ton per Pekan, Walkot: Kami Mampu Olah 1.600 Ton

16 April 2025 13:24 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS 3R) Nitikan, Kota Yogyakarta. Foto: Dok. Pemkot Yogya
zoom-in-whitePerbesar
Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS 3R) Nitikan, Kota Yogyakarta. Foto: Dok. Pemkot Yogya
ADVERTISEMENT
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, mengeklaim kapasitas pengolahan sampah di Kota Yogya sudah lebih besar dibandingkan dengan potensi timbulan sampah yang ada.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, saat ini sistem pengolahan sampah di Kota Yogya sudah bisa mencapai 1.600 ton per pekan, sedangkan potensi timbulan sampahnya hanya 1.400 ton per pekan. Dengan begitu, ia optimistis ke depan Kota Yogya sudah bisa mengolah sampahnya secara realtime.
“Secara matematis bisa (olah secara realtime) kemampuan kita mencapai 1.600 ton seminggu, lalu sampah yang ada potensinya 1.400 ton. Jadi kan secara matematis bisa,” kata Hasto di Balai Kota Yogya setelah acara Rakortas Pengelolaan Sampah, Selasa (15/4).
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, di Balai Kota Yogya setelah acara Rakortas Pengelolaan Sampah, Selasa (15/4). Foto: Dok. Resti Damayanti/Pandangan Jogja
Pengolahan sampah secara realtime itu menurutnya akan mulai dilakukan hari ini, Rabu (16/4). Artinya, sampah yang masuk ke depo akan langsung diolah oleh unit-unit pengolahan sampah yang dimiliki Pemkot Yogya, yakni di TPS3R Nitikan, TPS3R Kranon, dan TPS3R Karangmiri.
ADVERTISEMENT
“Sehingga di depo dan TPS Kota tidak punya tumpukan lagi,” ujarnya.
Ia juga meminta agar seluruh petugas bisa maksimal dalam bekerja agar pengolahan realtime ini dapat berjalan sesuai rencana, terutama terkait dengan ketepatan waktu pengangkutan sampah.
“Seperti jangan sampai truk terlambat, soal tepat waktu,” ujar Hasto.