Ribut di Asrama Maybrat Papua Barat Daya di Jogja, Mahasiswa Meninggal Dunia

Konten Media Partner
25 Juni 2024 16:30 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi pers kasus penganiayaan di Asrama Maybrat Papua Barat Daya, Umbulharjo, Yogyakarta, di Polresta Yogyakarta, Selasa (25/6). Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi pers kasus penganiayaan di Asrama Maybrat Papua Barat Daya, Umbulharjo, Yogyakarta, di Polresta Yogyakarta, Selasa (25/6). Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Keributan yang terjadi di Asrama Mahasiswa Maybrat di Umbulharjo, Yogyakarta, pada Minggu (16/6) kemarin menewaskan salah seorang mahasiswa asal Maybrat, Papua Barat Daya, yakni VT (22).
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta, AKP Probo Satrio, di Polresta Yogyakarta mengatakan bahwa keributan itu berawal saat korban bersama sejumlah temannya sedang minum minuman keras di asrama pada Minggu (16/6) sekitar pukul 04.00 WIB.
Karena merasa terganggu, MS, salah satu penghuni asrama pun menegur korban dan teman-temannya.
"Tersangka emosi karena korban dan kawannya mabuk-mabukan hingga membuat keributan. Semuanya kenal baik dan tidak ada dendam," kata Probo, Selasa (25/6).
"Tersangka lalu menghubungi ketua asrama untuk memperingatkan mereka yang sedang mengonsumsi miras. Saat itu juga terjadi keributan," lanjutnya.
Setelah keributan reda, korban yang pada saat itu berada di dekat tersangka, dipukul tersangka. Karena korban ketakutan, korban lari.
"Korban menabrak tembok hingga tidak sadarkan diri. 12 jam setelah dirawat di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia," kata Probo.
ADVERTISEMENT
Akibat kejadian itu, MS ditetapkan sebagai tersangka dan terancam hukuman pidana 7 tahun penjara.