Konten Media Partner

Sampah Perayaan HUT Kota Yogya Capai 9 Ton, Butuh 40 Petugas untuk Bersihkan

8 Oktober 2024 18:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses pembersihan sampah setelah acara Wayang Jogja Night Carnival (WJNC), Senin (7/10) malam. Foto: DLH Yogya
zoom-in-whitePerbesar
Proses pembersihan sampah setelah acara Wayang Jogja Night Carnival (WJNC), Senin (7/10) malam. Foto: DLH Yogya
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sampah dari acara Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) yang merupakan puncak perayaan HUT Kota Yogya ke-268 tahun di kawasan Tugu Pal Putih pada Senin (7/10) malam mencapai 9 ton.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan oleh Ketua Tim Kerja Operasional DLH Kota Yogyakarta, Riyanto. Dia bilang, butuh 40 orang petugas untuk membersihkan semua sampah itu.
“Hasil pembersihan sampah tadi malam mencapai 8-9 ton. DLH Kota Yogya menugaskan 40 personel petugas kebersihan dan 5 pengawas kebersihan,” kata Riyanto dihubungi Pandangan Jogja, Selasa (8/10).
Pembersihan dilakukan dengan menggunakan dua unit compactor, satu road sweeper, dan delapan kendaraan roda tiga. Butuh waktu 2 sampai 3 jam bagi para petugas untuk membersihkan kawasan Tugu Yogya dari sampah.
“Langsung kita bawa ke Unit Pengolahan Sampah (UPS) Kota Yogyakarta yang di Nitikan, Kranon, dan Sitimulyo,” kata Riyanto.
Diketahui, sampah-sampah tersebut mayoritas berada di ruas-ruas jalan. Hal ini disebabkan karena banyaknya pengunjung dan pedagang sehingga tempat sampah yang disediakan tak mampu menampung sampah tersebut.
ADVERTISEMENT
“Kalau sampah dari event WJNC tadi malam ya banyak di jalan karena tempat sampah yang ada tidak bisa mengakomodir jumlah pengunjung yang mencapai ribuan,” ujarnya.
Diketahui, WJNC yang digelar di Tugu Yogyakarta ini merupakan gelaran ke-9 kalinya oleh Pemkot Yogya dalam rangka memperingati HUT ke-268 Kota Yogyakarta. Acara tersebut menghadirkan pawai budaya, tokoh-tokoh pewayangan dari 14 kemantren di Kota Yogya.
WJNC dibuka oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, bersama Penjabat Wali Kota Yogya, Sugeng Purwanto.