Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Umrahkan Puluhan Karyawan Tiap Tahun, Omzet Restoran Ini Malah Makin Tinggi
14 Maret 2024 19:55 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Setiap tahun, Waroeng Group selalu memberangkatkan 13-20-an karyawannya umrah gratis. Meski begitu, omzet mereka justru terus meningkat.
ADVERTISEMENT
Waroeng Group terdiri dari 3 perusahaan yakni, PT. Warung Steak Indonesia, CV Bebek Waroeng Group Indoensia, dan PT. Obonk Waroeng Group Indonesia.
Hal itu disampaikan oleh Manajer Spiritual Company Waroeng Group, Shohibul Halim. Bukanya mengurangi omzet perusahaan, program Umroh gratis itu justru membuat kondisi keuangan perusahaannya makin sehat.
“Alhamdulillah, meskipun tiap tahun kami memberangkatkan puluhan karyawan kami untuk umrah, tapi omzet perusahaan tetap naik,” kata Shohibul Halim kepada Pandangan Jogja, Jumat (8/3).
Umrah gratis ini adalah salah satu program Spiritual Company yang dijalanlan oleh Waroeng Group. Selain Umrah gratis, karyawan juga diajari membaca Al-Quran dari mulai membaca Iqra, tajwid, hingga hafalan yang dibimbing ustadz berpengalaman.
Ada juga kajian rutin untuk karyawan tiap sepekan sekali di masing-masing outlet, serta kajian akbar sebulan sekali yang diselenggarakan bergantian di tiap outlet dan dihadiri oleh semua karyawan dari tiap outlet.
Tak sekadar peningkatan omzet, dari program Spiritual Company mereka juga berhasil membangun Pesantren Sahabatqu, melahirkan penghafal-penghafal Al-Quran, serta turnover karyawan jadi minim.
ADVERTISEMENT
“Kasus-kasus yang dahulunya mendominasi sekarang kecil seperti pencurian, narkoba, merokok, markup nota, penggelapan bahan, dan lain-lain,” ujarnya.
Manajer Produk Waroeng Group, Heri Setiawan, juga mengatakan program-program Spiritual Company itu tak cuma berdampak pada meningkatnya omzet perusahaan. Yang jauh lebih penting menurutnya adalah meningkatnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mereka miliki.
Sebab, aspek-aspek seperti kejujuran, amanah, dan sebagainya ditanamkan secara rutin dan kontinyu dalam pekerjaan sehari-hari.
“Ada customer yang kehilangan anting sudah terbuang di tempat sampah, karyawan mau bantu mencari di tempat sampah. Jadi customer juga merasakan dampak dari Spiritual Company yang kami terapkan,” kata Heri Setiawan.