Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.5
21 Ramadhan 1446 HJumat, 21 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
UNISA Yogyakarta Bagikan 1.500 Bingkisan Ramadan untuk Warga dan Guru
20 Maret 2025 11:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Universitas 'Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta kembali menggelar aksi sosial dengan membagikan 1.500 bingkisan Ramadan kepada masyarakat dan para guru. Kegiatan ini dilakukan secara bertahap mulai 19 hingga 22 Maret 2025 di Masjid Walidah Dahlan, dengan menyasar warga sekitar, guru TK hingga SMA, serta masyarakat di wilayah binaan UNISA.
ADVERTISEMENT
Wakil Rektor III UNISA Yogyakarta, Mufdlilah, menjelaskan pembagian bingkisan ini merupakan bentuk ta'awun atau tolong-menolong dalam kebaikan. “UNISA selalu melakukan ta’awun dengan prinsip saling tolong-menolong.
“Pada hari ini, kita punya rancangan berbagi 1.500 bingkisan sembako yang memang dibutuhkan masyarakat,” ujar Mufdlilah ditemui Pandangan Jogja di lokasi, Rabu (19/3).
Bingkisan Ramadan ini tidak hanya diberikan kepada warga di sekitar kampus UNISA, tetapi juga menjangkau sekolah-sekolah di berbagai jenjang. “Kalau tahun lalu masih terbatas di lingkungan sekitar UNISA, tahun ini kami mengembangkan program dengan dukungan dari Lazismu. Termasuk untuk klinik yang kami miliki di Kulon Progo,” tambahnya.
Selain pembagian bingkisan, UNISA juga menggelar edukasi tentang gizi seimbang dan pengelolaan sampah plastik. Salah satu program unik yang dihadirkan adalah penukaran botol plastik dengan pakaian layak pakai.
ADVERTISEMENT
“Kami ingin masyarakat menyadari bahwa sampah plastik bisa dikelola dengan baik dan bernilai manfaat. Banyak ibu-ibu dan simbah-simbah yang antusias menukarkan botol plastik dengan baju untuk cucunya. Ini bukan sekadar baju bekas, tetapi kenangan,” ungkap Mufdlilah.
Semua rangkaian kegiatan tersebut melibatkan Madaris (Mahasiswa Sadar Infak dan Sodaqoh), yang berada di bawah naungan Lazismu UNISA. Menurut Pembina Madaris dan Manager Executive Kantor Layanan Lazismu UNISA, Andis, Madaris memiliki peran penting dalam membantu pendistribusian sembako dan mengarahkan masyarakat penerima manfaat.
“Kami membagikan paket sembako gratis kepada guru-guru TK, SMP, SMA, dan masyarakat sekitar yang layak menerima bantuan,” jelasnya.
“Jadi kita memberi itu tidak hanya untuk mitra Muhammadiyah saja. Jadi masyarakat sekitar UNISA, apalagi mahasiswa kita termasuk yang non muslim sekalipun. Kita tidak pandangan agama atau organisasi,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Salah satu penerima manfaat, Erna Muhayati, mengungkapkan rasa syukur atas bantuan yang diberikan. “Alhamdulillah, sangat bersyukur. Ini berarti UNISA peduli dengan guru yayasan, guru honorer. Harapannya program ini dapat diteruskan,” ucap guru TK ABA Dukuh 3 ini.