Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Kkn Tim II Undip 21/22 Hadirkan Sosialisasi Pembuatan Kompos Limbah Rumah Tangga
9 Agustus 2022 16:34 WIB
Tulisan dari Mohammad Pandu Pradana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Panjang Wetan, Kota Pekalongan (3/8/2022). KKN Tim II Universitas Diponegoro periode 2021/2022 upayakan pengurangan limbah rumah tangga dengan mengadakan sosialisasi pembuatan kompos dari limbah nabati rumah tangga pada tanggal 29 Juli 2022 kepada masyarakat RT 07 RW 10 Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Pencemaran Lingkungan menjadi hal yang pelik pada masa sekarang ini. Limbah rumah tangga menjadi penyumbang sampah nasional terbanyak di Indonesia. Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), rumah tangga menyumbang sebesar 40,9% dari total 28,87 juta ton sampah nasional pada tahun 2021. Hal ini menjadikan limbah rumah tangga masih menjadi peringkat pertama penyumbang sampah nasional terbanyak seperti pada tahun 2020 yakni sebesar 37,3% dari total 67,8 juta ton sampah nasional. Sementara berdasarkan jenisnya, sisa makanan berperan sebanyak 41,1% disusul dengan sampah plastik sebesar 17,4%. Kebanyakan dari seluruh sampah ini terbawa ke perairan hingga menjadi sampah laut. Hal ini menjadikan perlunya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai limbah rumah tangga serta pencemaran lingkungan yang dihasilkan.
ADVERTISEMENT
Isi Kegiatan Sosialisasi KKN Tim II Undip 21/22
Penyampaian sosialisasi meliputi pengertian limbah rumah tangga, dampak dan penyebab adanya limbah rumah tangga, serta pengolahan limbah nabati rumah tangga untuk dijadikan sebagai kompos ramah lingkungan. Pelaksanaan program ini dilakukan secara door to door atau mengunjungi setiap rumah agar penyampaian mengenai limbah rumah tangga dan pengolahannya menjadi kompos dapat tersampaikan secara merata di masyarakat.
Penyampaian sosialisasi ini disambut baik dan antusias yang tinggi dari masyarakat dikarenakan resahnya masyarakat pada sampah yang ada di sekitar namun kurangnya pengetahuan mengenai cara pengolahannya. Hal ini juga didukung oleh adanya pembentukan bank sampah baru di masyarakat RT 07 RW 10 Kelurahan Panjang Wetan sehingga masyarakat dapat mempraktikannya secara langsung dalam mengolah limbah nabati rumah tangga. Harapan dari masyarakat dengan adanya penyampaian sosialisasi ini masyarakat RT 07 RW 10 Kelurahan Panjang Wetan dapat tergugah kesadarannya dan pengolahan limbah rumah tangga sehingga dapat mengurangi jumlah limbah yang ada di lingkungan sekitar.
ADVERTISEMENT