102 Kasus Diungkap Satreskrim Polres Brebes Selama 2019

Konten Media Partner
31 Desember 2019 16:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim Resmob Satreskrim Polres Brebes meringkus 4 kawanan perampok spesialis nasabah bank, Jumat, 6 September 2019. (Foto: Fajar Eko)
zoom-in-whitePerbesar
Tim Resmob Satreskrim Polres Brebes meringkus 4 kawanan perampok spesialis nasabah bank, Jumat, 6 September 2019. (Foto: Fajar Eko)
ADVERTISEMENT
BREBES - Sepanjang tahun 2019, Tim Satreskrim Polres Brebes berhasil mengungkap 102 kasus sepanjang tahun 2019. Beberapa kasus besar diungkap seperti 3 kasus pembunuhan hingga menangkap perampok spesialis bank.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data yang diterima PanturaPost, selama 2019, ada 123 kasus yang ditangani Satreskrim Polres Brebes, namun yang berhasil diungkap ada 102 perkara. Sisanya masih dalam proses penyidikan.
"Memang tahun 2019 ini, perkara jumlah yang kita tangani menurun dari pada tahun 2018. Saat itu kami menangani 157 perkara, dan 127 perkara di antaranya sudah diproses. Tapi secara prosentasi tahun ini lebih baik," ucap KBO Satreskrim Polres Brebes Iptu Triyatno, Selasa 31 Desember 2019.
Ia membeberkan, kasus paling menonjol yang terjadi sepanjang tahun 2019 yakni tiga kasus pembunuhan. Di antaranya, pembunuhan bayi baru lahir oleh seorang mahasiswi. Kemudian, kasus pembunuhan kepada seorang janda oleh mantan suaminya.
Selain kasus pembunuhan, kata Triyatno, kasus Curat, Curas dan Curanmor pun berhasil diungkap. Sedangkan sisanya yakni hasil ungkap kasus KDRT, kekerasan anak usia dini dan juga narkoba.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kapolres Brebes AKBP Aris Supriyono, berterimakasih kepada seluruh personil yang telah memberikan kontribusi dalam penurunan angka kriminalitas di wilayah hukum Polres Brebes.
"Ke depan, saya akan meningkatkan kualitas kinerja dan berharap di tahun 2020 kami mampu memberikan kenyamanan dan keamanan yang jauh lebih baik dari yang telah kami lakukan di 2019 ini," ucap Aris.
Kapolres menegaskan, jajaranya selalu berupaya bertindak cepat dalam mengungkap kasus. Dengan demikian, setiap ada kriminalitas sesegera mungkin diupayakan dapat menangkap para pelakunya.
"Di beberapa kesiapan, kami juga beberapa kali menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat). Kasus menonjol yang berhasil diungkap, yakni meringkus kawanan pembobol bank BRI di wilayah Kecamatan Losari," pungkasnya. (*)