Konten Media Partner

Banjir di Losari Brebes, 2 Desa Masih Terendam

25 Februari 2018 17:17 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banjir di Losari Brebes, 2 Desa Masih Terendam
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Banjir masih merendam di Desa Kecipir, Kecamatan Losari, Brebes, Minggu, 25 Februari 2018. (Foto: Yunar Rahmawan/Panturapost.id)
ADVERTISEMENT
BREBES - Jebolnya tanggul Sungai Cisanggarung di Desa Bojongsari Kecamatan Losari mengakibatkan 12 desa terendam banjir. Hingga hari ke tiga, masih ada dua desa yang terdampak banjir, yakni Desa Prapag dan Kecipir, Minggu, 25 Februari 2018.
Saat tanggul jebol, hanya desa di sebelah Selatan Pantura yang terkena limpasan air sungai Cisanggarung. Namun, deras dan tingginya debit air yang meluap membuat banjir semakin menyebar melewati ruas Jalan Pantura Losari. Hingga merendam pemukiman penduduk di utara jalan nasional itu.
Camat Losari Imam Tauhid membenarkan bahwa banjir beralih ke dataran yang lebih rendah di dua desa tersebut. "Daerah terdampak banjir pertama memang semakin surut, tapi banjir mengalir ke desa dekat pantai seperti Prapag dan Kecipir," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Banjir di Losari Brebes, 2 Desa Masih Terendam (1)
zoom-in-whitePerbesar
Banjir masih merendam di Desa Kecipir, Kecamatan Losari, Brebes, Minggu, 25 Februari 2018. (Foto: Yunar Rahmawan/Panturapost.id)
Pantauan Panturapost.id di Desa Kecipir, tampak masih banyak warga yang mengungsi karena air masih menggenangi rumahnya. Banyak dari mereka yang mengungsi di Sekolah setempat maupun di rumah saudaranya yang dekat jalan pantura.
Warga bersama perangkat desa mendirikan dapur umum untuk keperluan pengungsi. Hingga kini, masih banyak posko mandiri yang dibuat warga. Sementara posko umum masih berlangsung di Puskesmas Losari.
Reporter: Yunar Rahmawan Editor: Muhammad Irsyam Faiz