Konten Media Partner

15 Karyawan Pabrik di Brebes Kesurupan saat Jam Kerja

23 April 2018 18:16 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
15 Karyawan Pabrik di Brebes Kesurupan saat Jam Kerja
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Ilustrasi Karyawan Pabrik di Brebes. (Foto: Reza/panturapost.id)
BREBES - Belasan karyawan pabrik PT Selim Elektro Losari, Kabupaten Brebes mendadak kerusupan massal saat jam kerja, Senin (23/4) siang. Belum diketahui penyebab terjadinya peristiwa kesurupan tersebut.
ADVERTISEMENT
Informasi yang berhasil dihimpun panturapost.id, kesurupan massal yang dialami belasan pekerja pabrik PT Selim Elektro bermula saat seorang pekerja mengalami sakit atau kurang enak badan. Oleh rekan kerjanya, kemudian dibawa ke musala untuk beristirahat sejenak sekitar pukul 14.00 WIB.
Namun, saat berada di musala, tak lama berselang pekerja perempuan itu mendadak berteriak-teriak dan lepas kendali. Oleh rekannya yang saat itu berada di musala coba menenangkan.
Bukan malah membaik, satu per satu pekerja yang berada tak jauh dari musala mendadak mengalami hal serupa. Suasana sempat panik saat belasan pekerja hilang kendali.
Tak lama berselang, seorang ustaz datang untuk membantu menolong para pekerja yang mengalami kesurupan. Dengan dibantu beberapa pekerja lainya, butuh waktu sekitar tiga jam belasan pekerja yang mengalami kesurupan berhasil ditenangkan.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Losari AKP Suraedi membenarkan peristiwa belasan pekerja pabrik PT Selim Elekto mengalami kesurupan massal. "Ya memang benar tadi ada kesurupan disana (pabrik) PT Selim Elektro antara pukul dua sampai tiga sore," ucap Suraedi.
Berdasarkan laporan anggota jajaran Mapolsek Losari, lanjut dia, jumlah pekerja yang mengalami kesurupan sedikitnya 15 orang. "Laporan yang saya terima ada 15 karyawan yang mengalami kesurupan. Petugas kita saat itu langsung mendata dan melakukan pengamanan," ujar dia.
Suraedi menjelaskan, 15 pekerja pabrik yang mengalami kesurupan mampu dikendalikan oleh seorang ustaz. "Kejadian berlangsung cukup cepat. Setelah keadaan kembali normal, 15 pekerja pabrik yang sempat kesurupan langsung dipulangkan ke rumah masing-masing demi keamanan mereka semua," pungkas dia.
ADVERTISEMENT
Reporter: Fajar Eko Nugroho
Editor: Muhammad Irsyam Faiz