Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
Cegah Banjir, Eceng Gondok Sungai Sigeleng Brebes Mulai Dibabat
16 November 2021 13:11 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
BREBES - Pemkab Brebes mengambil langkah restorasi aliran sungai untuk menekan risiko bencana banjir di wilayah perkotaan. Salah satunya dengan membabat gulma air atau eceng gondok yang tumbuh subur di aliran Sungai Sigeleng.
ADVERTISEMENT
Pembersihan eceng gondok dilakukan dengan menggunakan alat berat beko. Langkah ini agar aliran sungai lancar dan mengantisipasi banjir saat musim hujan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, Selasa (16/11/2021), aliran Sungai Sigeleng yang dibersihkan dari tanaman eceng gondok berada di Jalan Sunan Gunung Jati. Selain menggunakan alat berat beko, petugas kebersihan juga menggunakan alat manual untuk menyingkirkan eceng gondok tersebut.
Setelah dikeruk, eceng gondok ditempatkan di bibir tanggul Sungai Sigeleng. Untuk kemudian diangkut menggunakan truk untuk dibuang.
"Alhamdullilah, eceng gondok itu mulai dibersihkan. Karena memang keberadaanya selama ini mengganggu aliran sungai Sigeleng selama ini," kata seorang warga setempat, Supri, 42 tahun.
Sudah cukup lama eceng gondok tumbuh subur dan menggurita di aliran Sungai Sigeleng. Diharapkan, pembersihan dengan menggunakan alat berat itu dilakukan menyeluruh. Sehingga, jika musim hujan aliran sungai lancar dan tak sampai meluber ke jalanan atau rumah-rumah warga.
ADVERTISEMENT
"Setiap hari saya lewat sini melihat eceng gondok semakin banyak jumlahnya. Kalau enggak mulai sekarang kapan lagi dibersihkan. Paling tidak aliran sungai lancar, sehingga kalau pun banjir air surutnya cepat," kata pria asal Desa Randusanga Kulon tersebut.
Sebelumnya, Bupati Brebes Idza Priyanti meminta kepada seluruh elemen masyarakat, untuk saling peduli terhadap lingkungan sendiri. Termasuk, bergotong royong membersihkan drainase ataupun gorong-gorong di wilayah masing-masing.
"Kami imbau masyarakat ikut peduli di lingkungan masing-masing. Termasuk membuang sampah jangan sampai sembarangan. Juga perlu kesadaran menanam pohon walau di atas sejengkal tanah," kata Idza. (*)