Dipindah Lagi, Dermaga Apung di PAI Tegal Dipasang 2 Bagian Agar Tahan Ombak

Deemaga apung di PAI Tegal terseret ombak. (Foto: Istimewa)

KOTA TEGAL - Setelah dua bulan mangkrak di Polder Bayeman Kaligangsa, Kecamatan Margadana, dermaga apung kembali dipasang di objek wisata Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal. Pemasangan kali ini dengan konstruksi yang berbeda agar tahan terjangan gelombang.

"Pemasangan dermaga apung kali ini berbeda dengan yang sebelumnya pakai tiang pancang. Pengaman dermaga kali ini tidak menantang ombak tapi mengikuti arah ombak," kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinsporapar) Kota Tegal Maman Suherman, saat dihubungi PanturaPost.com, Jumat (2/4/2021).

"Material kubus diikat tali dan diberi jangkar jadi bisa diantisipasi apabila ombak dan angin besar dermaga apung bisa lepas talinya dan diamankan di pinggir pantai," sambungnya.

Maman menjelaskan, jika saat rusak diterjang ombak, dermaga apung dibuat hanya satu dengan lebih lebar dan berbentuk T, kali ini ini ukurannya diperkecil.

"Lebar hanya 2 meter sedangkan panjang ke tengah masih sama 90 meter. Namun tidak ada leter T seperti dulu," kata Maman.

Selain itu, kata Maman, dermaga juga dibagi menjadi dua bagian dan beriringan. "Dermaga dibagi 2 lokasi berjejer dengan jarak masing-masing 50 meter," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, setelah terpasang sekitar dua bulan, dermaga apung di Polder Bayeman, Kelurahan Kaligangsa, Kecamatan Margadana, kembali dipindah ke tempat semula di objek wisata Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal mulai Jumat (2/4/2021).

Pemindahan material kubus berikut perangkat pendukungnya itu dengan ditarik kapal speedboat melalui jalur Sungai Kaligangsa, menuju pesisir laut hingga ke arah timur menuju PAI di wilayah Kecamatan Tegal Timur.

"Iya mulai hari ini dipindah, ini lagi persiapan. Melalui sungai ditarik kapal," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kota Tegal Cucuk Daryanto, saat dihubungi PanturaPost.com, Jumat (2/4/2021)

Cucuk belum memberi penjelasan mengapa dermaga apung yang sudah terpasang sejak Januari di polder dipindah kembali PAI.

Seperti diketahui, dermaga apung senilai sekitar Rp 2,5 miliar dari APBD Kota Tegal 2020 itu awalnya terpasang di PAI hingga rusak diterjang ombak pada 6 Desember 2020.

Saat itu, dermaga belum lama terpasang bahkan belum sempat diresmikan. Atas intruksi Wali Kota, oleh Dinporapar material dermaga apung dipindah dan terpasang di Polder Bayeman, Kaligangsa, pada awal Januari 2021.

Pemindahan dermaga apung sebagai wahana baru PAI itu bahkan sempat mendapat penolakan Komisi III DPRD. (*)