Konten Media Partner

H+4 Lebaran, Jalur Purwokerto-Tegal Macet Hingga 18 Kilometer

19 Juni 2018 10:48 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
H+4 Lebaran, Jalur Purwokerto-Tegal Macet Hingga 18 Kilometer
zoom-in-whitePerbesar
Kemacetan di Ruas Bumiayu Jalur Tegal-Purwokerto, Selasa, 19 Juni 2018. (Reza Abineri/Panturapost.id)
ADVERTISEMENT
BREBES - Memasuki H+4 Lebaran, situasi arus lalu lintas di jalan raya Tegal-Purwokerto, Selasa (19/6) pagi macet parah. Kendaraan dari arah Purwokerto mendominasi arus hingga menutup seluruh ruas jalan. Kondisi ini terjadi hingga berjam-jam.
Pantauan di lapangan, panjang kemacetan hingga 18 kilometer. Simpul kemacetan berada di pintu perlintasan kereta api Karangsawah, Kecamatan Tonjong. Kendaraan dari arah Purwokerto menuju Tegal mengular hingga jalan lingkar Bumiayu.
Sepanjang jalan itu, seluruh ruas jalan di simpang jalan lingkar dan hingga ke jalur tengah Bumiayu, juga dipadati kendaraan. Bahkan cukup parah. Sumber kemacetan lainnya berada di Ruas Linggapura, karena aktivitas pasar tumpah.
Selain mobil pribadi, sepeda motor pun dari arah Purwokerto ikut menutupi jalan. Bahkan informasi yang diperoleh, kemacetan terjadi mulai dari Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas.
ADVERTISEMENT
Salah satu sopir bus Rian Rinaldi (39) mengatakan, dirinya berangkat sejak Pukul 04.00 WIB, dari arah Purwokerto masih terjebak macet di Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes. Dia bersama kedua teman sopir lainnya, akhirnya terpaksa menginap di dalam busnya.
"Sudah dari pagi mas, baru sampai Paguyangan. Sama dua temanku terpaksa parkir dan tidur di bus," ujar dia.
Pemudik mobil, Elin Listiana (54) juga menuturkan hal sama. Meski tidak terlalu parah, dirinya juga sudah terjebak macet selama berjam-jam. Selama itu, kata dia, baru berjalan sekira 1 Kilometer saja. "Tadi berangkat Pukul 06.00 WIB, di jalan lingkar. Sekarang baru sampai di Balaikambang," katanya.
Dikatakan, dirinya melewati jalan itu, lantaran hendak menuju ke Kota Tegal. Akan tetapi, ternyata terjadi kemacetan parah hampir di seluruh ruas Purwokerto-Tegal. Meski beberapa kendaraan dapat berjalan meski merayap.
ADVERTISEMENT
"Tadi sih ngga hanya di tikungan, tapi pas di jalan yang lurus saja macet. Meski ada yang padat merayap," ujar warga asal Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu.
Polisi di sepanjang jalur Bumiayu-Tonjong sebenarnya sudah melakukan contraflow atau sistem buka tutup. Namun demikian, dari pantauan arus kendaraan setiap beberapa detik selalu padat.
Reporter: Reza Abineri
Editor: Muhammad Irsyam Faiz