Panti Asuhan Darrul Faroh Kebanjiran Rezeki Jelang Idul Fitri

Konten Media Partner
31 Mei 2019 20:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Panti Asuhan Darrul Faroh Kebanjiran Rezeki Jelang Idul Fitri
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
TEGAL - Bulan Ramadan dimanfaatkan oleh umat muslim untuk beramal. Termasuk mengajak anak panti asuhan untuk berbuka puasa bersama. Di Panti Asuhan Darrul Faroh, Desa Harjosari Kidul, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, anak-anak panti kebanjiran bukber dari awal puasa hingga H-4 Lebaran.
ADVERTISEMENT
Panti asuhan yang sudah berdiri sejak 2004 ini mempunyai 85 anak asuh yang diurus oleh 15 orang. Pada momentum bulan suci Ramadan, banyak umat muslim yang ingin sekali bersedekah kepada mereka. Sebab, dipercaya doa anak yatim akan cepat dikabulkan.
Mungkin hal itulah yang membuat setiap panti kebanjiran acara bukber maupun sahur bersama. Termasuk di Panti Asuhan Darrul Faroh ini, pengurus sudah mencatat jauh-jauh hari beberapa orang maupun instansi dan lembaga yang ingin buka puasa bersama penghuni panti.
Beruntung, Panturapost kebagian bisa buka puasa bersama mereka pada H-5, Jumat (31/5). Bekerja sama dengan KitaBisa, kumparan dengan 1001 medianya termasuk Panturapost di wilayah Tegal, ingin menjangkau ke pelosok negeri dengan acara campaign #BisaMakan.
ADVERTISEMENT
Perwakilan Panturapost, M. Irsyam Faiz, menjelaskan kegiatan tersebut merupakan sebuah agenda dari KitaBisa yang berkolaborasi dengan kumparan dan 1001 media di berbagai daerah seluruh Indonesia.
"Campaign #BisaMakan adalah gerakan berdonasi untuk memberikan makanan berbuka puasa dan sahur untuk saudara kita yang membutuhkan," jelas Faiz.
Ketua yayasan panti, Rifai, menyambut baik kegiatan tersebut. Ia mengaku bersyukur acara bukber masih terus berdatangan di hari-hari terakhir Ramadan.
"Alhamdulillah, kami bersyukur dengan adanya bukber seperti ini. Semoga amal ibadah ini bisa mendapat ganjaran yang berlipat, apalagi ini adalah bulan Ramadan. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih," jelasnya.
Suasana akrab di lingkungan panti pun tercipta. Setelah azan magrib berkumandang, semua yang hadir langsung membatalkan puasa yang dilanjutkan dengan melaksanakan salat magrib berjemaah. (*)
ADVERTISEMENT
Reporter : Yunar Rahmawan
Editor : Muhammad Abduh