Stok Menipis di Musim Kemarau, Harga Cabai di Brebes Meroket

Konten Media Partner
15 Juli 2019 15:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Harga cabai jenis merah besar mengalami kenaikan di Pasar Induk Brebes. (Foto: Yunar Rahmawan)
zoom-in-whitePerbesar
Harga cabai jenis merah besar mengalami kenaikan di Pasar Induk Brebes. (Foto: Yunar Rahmawan)
ADVERTISEMENT
BREBES - Harga cabai di wilayah Kabupaten Brebes mengalami kenaikan cukup tinggi. Hal ini disebabkan semakin menipisnya stok komoditas tersebut. Terpantau di Pasar Induk Brebes, harga cabai saat ini mencapai Rp 50 ribu hingga Rp 60 ribu per kilogram.
ADVERTISEMENT
Naiknya harga cabai mulai dirasakan sejak sepekan setelah lebaran. Hinga kini, harganya semakin meningkat dalam hitungan hari saja. Kelangkaan stok disebabkan musim kemarau, sehingga petani cabai di daerah pegunungan tidak bisa panen.
Salah satu pedagang yang ditemui di pasar induk Brebes, Aminah (55) mengaku, kenaikan harga cabai sudah terasa sejak 20 Juni lalu. Menurutnya, naiknya harga cabai disebabkan karena petani tak lagi tanam cabai karena musim kemarau.
“Sekarang sudah jarang yang menanam cabai. Jadi stoknya sudah tidak ada, sehingga harganya mengalami kenaikan,” jelas Aminah, Senin (15/7).
Aminah menjelaskan, saat harga normal, cabai yang dia jual berkisar pada Rp 20-25 ribu per kilogram. Dengan kelangkaan stok seperti sekarang ini, maka harganya bisa naik dua kali lipat.
ADVERTISEMENT
Kenaikan cabai juga dirasakan Yuli (45), penjual cabai lainnya. Harga cabai jenis merah besar misalnya, kenaikannya berlangsung secara bertahap. "Pertama naik tiga ribu, terus lima ribu sampai sekarang harganya sudah Rp 50 ribu per kilogram. Yang cabe setan Rp 60 ribu," jelasnya.
Penjual cabai dan bumbu dapur lainnya di Pasar Induk Brebes. (Foto: Yunar Rahmawan)
Sementara itu, Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kabupaten Brebes melalui Kasi Perdagangan Daerah dan Metrologi, Sukma Fitriawan Prasetyo mengatakan, kenaikan harga tersebut sudah terjadi sejak akhir Juni lalu. Untuk jenis cabe merah besar yang sebelumnya Rp 40 ribu, kini bisa tembus hingga Rp 60 ribu.
"Berdasarkan data laporan perkembangan harga, terakhir 20 juni harga normal Rp 30 ribu per Kg. Saat ini di pasar induk Brebes sudah mencapai Rp 68 ribu per kilogram. Kenaikan rata-rata berkisar 10-20 ribu rupiah," kata Sukma.
ADVERTISEMENT
Sukma menjelaskan, kenaikan harga cabai saat ini memang disebabkan karena berkurangnya komoditas pertanian ini di pasaran. Kondisi tersebut lantaran saat ini tengah berlangsung musim kemarau.
"Sangat terasa sekali karena dampak kemarau. Kita biasanya dapat suplai dari Brebes wilayah selatan seperti Sirampog, karena di sana juga merasakan kemarau, jadi mempengaruhi produksi cabai yang berkurang, barang yang beredar di pasar sedikit," pungkas Sukma.
Reporter: Yunar Rahmawan
Editor: Irsyam Faiz