Konten dari Pengguna

KKN: Menghadapi Tantangan Stunting, Nugget Lele Menjadi Solusi di Desa Purwodadi

Pasha Notonagoro
Mahasiswa Universitas Diponegoro prodi Teknik Geologi
24 Agustus 2024 15:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pasha Notonagoro tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto pasca program kerja Demonstrasi Masak "Nugget Lele Anti Stunting" di Balai Desa
zoom-in-whitePerbesar
Foto pasca program kerja Demonstrasi Masak "Nugget Lele Anti Stunting" di Balai Desa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Purwodadi, 29 Juli 2024 – Stunting merupakan masalah serius yang dihadapi oleh anak-anak di Desa Purwodadi. Untuk mengatasi masalah ini, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro meluncurkan program inovatif yang berfokus pada pemanfaatan nugget lele sebagai solusi gizi untuk mencegah stunting, yaitu “Pengelolaan Produk Nugget Lele Anti Stunting.” Kenapa nugget lele? Selain harganya terjangkau, lele merupakan ikan yang mudah dibudidayakan dan kaya akan nutrisi.
ADVERTISEMENT
Dengan mengolahnya menjadi nugget, mahasiswa berharap dapat menciptakan makanan yang tidak hanya bergizi tinggi tetapi juga disukai oleh anak-anak. Program ini dirancang untuk memberdayakan masyarakat lokal melalui budidaya, pengelolaan, dan pemasaran produk nugget lele yang kaya nutrisi, guna memberikan solusi pangan yang sehat dan bergizi bagi anak-anak.
Desa Purwodadi, yang memiliki potensi besar dalam sektor perikanan, terutama budidaya lele, menjadi fokus utama program ini. Mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu, seperti Perikanan Tangkap, Teknologi Pangan, dan Keperawatan, bekerja sama untuk menciptakan produk nugget lele yang tidak hanya lezat tetapi juga padat gizi, guna membantu memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak desa dan mencegah stunting. Program dimulai dengan pelatihan bagi masyarakat desa, yang melibatkan petani lele, ibu rumah tangga, serta pemuda desa.
ADVERTISEMENT
Pelatihan menitikberatkan pada workshop pengolahan lele menjadi nugget yang bergizi tinggi dan higienis, dengan teknik pengemasan yang baik. Selain itu, masyarakat juga diberikan pemahaman mengenai pentingnya asupan gizi yang cukup untuk anak-anak dalam masa pertumbuhan. Reza Choirunissa, mahasiswa program studi Keperawatan yang turut serta dalam program ini, menjelaskan, “Kami ingin memberikan solusi jangka panjang bagi masalah stunting di Desa Purwodadi. Dengan nugget lele yang kaya akan protein dan nutrisi, kami berharap dapat membantu anak-anak desa tumbuh sehat dan kuat.” Masyarakat Desa Purwodadi menyambut baik program ini dengan antusiasme tinggi. Mereka berharap keterampilan baru yang diperoleh dalam budidaya dan pengolahan lele dapat membantu meningkatkan taraf hidup mereka sekaligus memberikan gizi yang lebih baik bagi anak-anak.
ADVERTISEMENT
Mereka juga berharap bahwa program ini akan terus berlanjut dengan pendampingan berkelanjutan untuk memastikan dampak positif yang berkepanjangan. Dengan program ini, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya pencegahan stunting di Desa Purwodadi. Kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan masyarakat diharapkan menciptakan masa depan yang lebih sehat dan cerah bagi generasi mendatang.
Penulis: Tim KKN Universitas Diponegoro Desa Purwodadi, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan
Dosen Pembimbing Lapangan: Ojo Kurdi, S.T., M.T., PhD
Lokasi: Desa Purwodadi, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan