Peluang Bisnis: Sederet Bisnis Menguntungkan yang Layak Dicoba di Bulan Ramadhan

Ilustrasi keuntungan. Foto: Shutterstock.

Menjadi seorang pengusaha haruslah mampu membaca peluang untuk mendapatkan keuntungan. Bulan Ramadhan dan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menjadi situasi yang menimbulkan kebutuhan-kebutuhan tertentu di masyarakat.

Maka dari itu, berbisnis adalah salah satu jalan keluar untuk kamu seandainya ingin mendapatkan pemasukan. Peluang bisnis kali ini akan merekomendasikan 3 usaha yang cocok dibuka di bulan Ramadhan yang juga berlaku Physical Distancing ini:

1. Katering untuk sahur dan buka puasa

Ilustrasi katering. Foto: Denny Armandhanu/kumparan.

Bisnis katering bisa menjadi peluang untuk mendapatkan keuntungan di bulan Ramadhan. Makanan dan minuman tentu saja dibutuhkan bagi orang-orang yang melakukan sahur dan berbuka puasa, namun karena adanya PSBB, kegiatan membeli makanan di luar rumah menjadi dikurangi sehingga katering menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan sahur dan buka puasa.

Dilansir dari Kumparan, salah satu pengusaha katering bernama Nita mengalami kenaikan pendapatan sebesar 20 persen di bulan Ramadhan tahun 2018. Ia bisa menjual 100 hingga 200 rantang makanan seharga Rp 20 ribu dan meraup omzet hingga Rp 50 juta.

Dalam memulai bisnis ini, tentunya kamu harus menyediakan menu makanan dan minuman untuk sahur dan buka puasa. Selain itu, makanan dan minuman ini haruslah diantarkan ke pelanggan di waktu menjelang sahur atau buka puasa.

Terkait promosi, kamu bisa menawarkannya ke lingkungan sekitar ataupun media sosial. Pastikan juga kamu mampu menentukan wilayah agar pengantaran tidak terlalu jauh dan memakan waktu lebih banyak.

2. Cuci sepatu

Ilustrasi mencuci sepatu. Foto: Dok. Freepik

Berpenampilan menarik dengan pakaian baru biasa dilakukan ketika hari raya Idul Fitri. Sepatu yang juga menjadi bagian dari penampilan haruslah terlihat bersih agar enak dipandang.

Maka dari itu, jasa cuci sepatu bisnis menjadi peluang untuk kamu. Kamu bisa membuka jasa cuci sepatu di rumah dan membuka layanan antar jemput sepatu mengingat masyarakat yang masih melakukan PSBB.

Diperlukan sabun dan sikat khusus sepatu yang desesuaikan dengan bahannya seperti sikat sepatu berbahan suede. Setelah dicuci, kamu bisa mengeringkannya di kipas angin.

3. Menjual buku

Ilustrasi toko buku. (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)

Bisnis terakhir adalah berjualan buku. Kebijakan PSBB membuat orang tidak diperbolehkan untuk meninggalkan rumah sehingga membaca buku bisa menjadi sarana untuk mengusir kejenuhan.

Kamu bisa menjadi reseller buku yang bisa kamu dapatkan di internet. Selain itu, kamu juga bisa menjalin kerjasama langsung dengan penerbit dan membuka toko buku online kamu sendiri.