Konten dari Pengguna

Paradigma: Masalah Kejiwaan yang Ditulis Puitis

Asman Budiman
Nama Asman dilahirkan di pelosok desa Provinsi Sulawesi tenggara. kehidupan sebagai anak Desa membuat saya harus berpikir ekstra agar tidak menjadi seorang yang tidak memiliki cita-cita. saat ini sedang menjalani profesi sebagai mahasiswa UAD Yogya
11 Maret 2021 11:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Asman Budiman tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber google
zoom-in-whitePerbesar
Sumber google
ADVERTISEMENT
Kita adalah benang-benang pesan yang kusut tafsiran
sekali terurai malaikat dan setan ikut terselubung
ADVERTISEMENT
Menjadi pengacau antara akal dan kelakar
Di antara kuasanya, kita hanya percikan kekacauan, memohon peran untuk perang, yang berdoa dalam dosa
Novel karya Syahid Muhammad ini, bisa dikatakan sebagai novel yang sangat luar biasa apiknya. Novel yang berjudul "Paradigma" ini, sekilas bisa membuat bertanya-tanya maksud dari novel ini. Namun jika kita menyadari novel ini sedang membuat kita memahami dengan paradigma, seperti judul novelnya. Novel yang menceritakan kisah seorang tokoh yang bernama Rana yang sulit dipahami karakternya. Seorang yang setiap hari berubah-ubah bisa di katakan orang yang bermasalah dalam kejiwaan. Pesan dari novel ini disampaikan dengan menggunakan kalimat yang puitis sehingga memberikan nilai yang tambah untuk buku ini disukai banyak kalangan.
ADVERTISEMENT
Pertama kali membaca buku ini, melihat sampulnya pembaca akan di suguhkan dengan gambar ombak yang terbalik, serta seorang manusia yang terjatuh dari atas ombak. Melihat gambar sampul novel ini membuat kita bertanya-tanya, kok ada ya manusia bisa terjatuh dari atas ombak. Ternyata, dari sampul novel ini, sudah menceritakan tentang novel ini.
Ilustrasi membaca buku. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Selain itu, novel ini memberikan pemahaman bahwa dalam menjalani kehidupan ini, masing-masing orang telah memiliki paradigma serta cara pandang yang berbeda-beda. Sehingga sebuah kebenaran tergantung sudut pandang masing-masing. Selain itu buku ini memberikan pemahaman tentang isu kesehatan mental. Untuk memahami orang seperti ini perlu membutuhkan kesabaran dan sudut pandang yang berbeda. Tokoh Rana dalam novel ini, memiliki keunikan yang di mana, ibu, dan Ikrar merupakan orang yang sama. Rana sering berubah sesuai dengan kondisi.
ADVERTISEMENT
Untuk membaca novel ini, dibutuhkan ketenangan dan fokus yang ekstra karena permainan diksi yang begitu apik membuat pembaca akan menafsirkan novel ini sesuai dengan keadaan pembaca. Ya, seperti judul novelnya "Paradigma" yang nanti dalam pembahasannya sesuai dengan paradigma masing-masing pembaca.
Nama Penulis: Syahid Muhammad
Tahun Terbit: 2018
Penerbit: Gradien Mediatama
Jumlah Halaman : 316 hal
Nomor ISBN: 978-602-208-169-2
Profil Penulis : Syahid Muhammad pria yang akrab disapa dengan panggilan Mas Iid adalah penulis yang berhasil menuliskan 3 novel yang sangat apik, dan disusul karya lainnya seperti buku paradigma dan egosentris.