Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Pemajuan Pendidikan Dengan Digitalisasi Pendidikan
22 Agustus 2024 17:01 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Asman Budiman tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mengapa pendidikan begitu penting? Pertanyaan sederhana ini, sering kita dapatkan dalam realitas kehidupan pendidikan saat ini. Namun dibalik pertanyaan tersebut, tidak jarang kita temukan konsep dan ide pendidikan yang tidak sesuai dengan perkembangan zaman. Pendidikan dilakukan hanya sekadar menggugurkan kewajiban, tanpa memikirkan dampak atau output dari pendidikan itu sendiri.
ADVERTISEMENT
Perkembangan teknologi, jika dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, maka akan menghasilkan peradaban yang maju. Menurut Salsabila & Agustian masalah dari pendidikan saat ini disebabkan karena akses pemerataan pendidikan yang belum menyeluruh, relevansi dan efisiensi pendidikan atau mutu pendidikan (Salsabila & Agustian, 2021). Salah satu upaya untuk menjawab persoalan yang ada, dapat dilakukan dengan digitalisasi pendidikan merupakan salah satu solusi untuk memperbaiki kualitas dari pendidikan saat ini.
Digitalisasi pendidikan diartikan sebagai penggunaan teknologi dalam membantu memajukan mutu pendidikan dengan membuat system yang terstruktur dan mudah digunakan (Kemendikbudristek, 2022).
Melihat perkembangan pendidikan sejak negara ini merdeka dan sampai saat ini, pendidikan di era Kemendikbudristek Nadim Makarim memiliki prospek yang amat maju. Ia mampu meramu konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi dengan baik dan menjadi jalan keluar dari persoalan pendidikan selama ini.
ADVERTISEMENT
Lompatan Kemajuan Pendidikan
Tanpa di sadari, pendidikan kita saat ini telah beranjak menuju perbaikan kualitas dan system. Kemendikbudristek telah melakukan lompatan yang amat jauh pada bidang pendidikan yang saat ini telah dirasakan semua stakeholder pendidikan. Berbagai perbaikan telah dilakukan, khususnya pada system pendidikan yang membantu secara administrative pengelolaan Lembaga pendidikan.
Jelly Maria Lembong dkk (2023) menyatakan transformasi pendidikan yang dilakukan dengan konsep merdeka belajar dan memanfaatkan teknologi adalah terobosan inisiatif untuk mengubah paradigma pendidikan tradisional menjadi pendidikan yang lebih inovatif, mandiri dan relevan dengan zaman.
Lompatan kemajuan yang dilakukan oleh Kemendikbudristek telah di menjadi satu system yang membantu memudahkan pekerjaan tenaga pendidikan. Lompatan kemajuan yang dimaksud ialah adanya program PMM (program mobilitas Mahasiswa), rapor pendidikan yang terintegrasi dengan system teknologi, ARKAS, dan SIPlah.
ADVERTISEMENT
PMM yang dilakukan oleh Kemendikbudristek adalah bagian dari program pertukaran Mahasiswa Merdeka yang dimana mahasiswa selama satu semester untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi di Indonesia sekaligus memperkuat persatuan dalam keberagaman.
Rapot pendidikan yang merupakan program dari kemendikbudristek adalah bahan evaluasi sistem pendidikan yang lebih menekankan pada orientasi terhadap mutu pendidikan dan sistem yang terintegrasi. Program ARKAS Kemendikbudristek ialah merupakan sistem informasi yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memfasilitasi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan penatausahaan serta pertanggungjawaban dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di satuan pendidikan dasar dan menengah secara nasional.
Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah) merupakan platform yang dirancang untuk membeli kebutuhan sekolah dengan memanfaatkan sistem marketplace yang dioperasikan oleh pihak ketiga (PPMSE).
ADVERTISEMENT
Integrasi Platform
Capaian yang telah dilakukan oleh Kemendikbudristek diatas, adalah akumulasi kesabaran perbaikan pendidikan yang sudah sejak lama di cita-citakan. Di kepemimpinan Nadiem Makarim melayarkan Kemendikbudristek telah mampu mengintegrasikan penggunaan teknologi dengan begitu baik dan tepat sasaran.
Pengintegrasian ini telah memberikan banyak manfaat kepada perbaikan kualitas pendidikan, bahkan jauh dari itu, kebijakan ini telah membantu semua pihak termasuk pemerintah Daerah dalam melakukan evaluasi dan Kerjasama terhadap lembaga pendidikan. Teknologi yang telah dimanfaatkan, memberikan lompatan yang amat jauh terhadap perkembangan dunia pendidikan kita saat ini.
Olehnya itu, kebijakan yang telah diupayakan oleh Nadiem Makarim seyogyan dapat dipertahankan dan dilanjutkan, agar program-program yang baik dapat dilanjutkan dan disempurnakan lagi. Sehingga tidak ada pengulangan konsep pendidikan yang berlarut-larut.
ADVERTISEMENT
Referensi
Kemendikbudristek. 2022. Digitalisasi Pendidikan Era Merdeka Belajar Melalui Pemanfaatan TIK di Sekolah. https://ditpsd.kemdikbud.go.id/.
Jelly Maria Lembong, Harol Reflie Lumapow, Viktory Nicodemus Joufree Rotty. 2023. Implementasi Merdeka Belajar Sebagai Transformasi Kebijakan Pendidikan. Jurnal Educatio. Vol.9, No.2, 2023, pp. 765-777.
Unik Hanifah Salsabila & Niar Agustian. 2021. Peran Teknologi Pendidikan Dalam Pembelajaran. Islamika: Jurnal Keislaman dan Ilmu Pendidikan Volume 3, Nomor 1, Januari 2021; 123-133.