Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Dosen Fisioterapi UMS Lakukan Sosialisasi dan Uji Coba Alat Ukur Postur Tubuh
Berita Universitas Muhammadiyah Surakarta, Dikelola oleh Humas UMS lt. 3 Gedung Induk Siti Walidah, Email : [email protected]
16 September 2024 9:00 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Pengabdian UMS tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
SUKOHARJO – Dosen Program Studi Fisioterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Adnan Faris Naufal, S.Fis.,M.Bmd., melakukan uji coba dan sosialisasi alat ukur postur kepada masyarakat di TK Pucangan 1 Kartasura. Kegiatan ini dihadiri oleh para guru TK dan orang tua murid, yang antusias mengikuti penjelasan serta praktik penggunaan alat tersebut.
ADVERTISEMENT
Alat ukur postur yang diperkenalkan ini dirancang untuk mendeteksi dan menganalisis postur tubuh anak-anak secara akurat. Uji coba ini bertujuan untuk membantu para guru dan orang tua memahami pentingnya postur yang baik sejak dini guna mencegah masalah kesehatan di masa mendatang.
Adnan menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya mendukung kesehatan anak-anak di lingkungan sekolah.
“Dengan alat ini, kita bisa mengidentifikasi kesalahan postur sejak dini sehingga bisa dilakukan intervensi secara tepat,” jelasnya, Jumat (13/9).
Para peserta yang mengikuti uji coba ini mengapresiasi atas kegiatan ini yang diselenggarakan. Mereka menyatakan bahwa dirinya mendapat pengetahuan baru terkait cara menjaga postur anak dan pentingnya mengaplikasikan teknik yang benar dalam aktivitas sehari-hari.
Peserta uji coba juga berharap agar program ini dapat terus berlanjut dan diaplikasikan di berbagai sekolah lain di Kartasura dan sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Aplikasi pengukur postur yang diperkenalkan oleh Dosen Fisioterapi UMS ini merupakan inovasi digital yang memanfaatkan teknologi kamera pada perangkat mobile untuk memindai dan menganalisis postur tubuh anak secara akurat.
Aplikasi ini, lanjutnya, dapat mendeteksi keselarasan tubuh seperti bahu, punggung, dan leher, serta memberikan informasi apakah ada potensi kelainan postur, seperti skoliosis atau kyphosis.
“Selain itu, aplikasi ini juga memberikan rekomendasi intervensi yang sesuai untuk memperbaiki postur. Dengan fitur yang praktis dan mudah digunakan, aplikasi ini diharapkan dapat membantu guru dan orang tua dalam memantau perkembangan postur anak sejak dini,” pungkas Adnan. (Maysali/Humas)