Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Apa Arti Suci? Ini Perbedaannya dengan Bersih
17 April 2023 14:49 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Arti suci dalam agama Islam masih sering disalahartikan sebagai kata yang sama dengan kata bersih. Kedua kata ini sejatinya memiliki pengertian yang berbeda. Lantas, apa arti suci dalam Islam?
ADVERTISEMENT
Pengertian suci secara umum bisa diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), yakni suci merupakan bersih (dalam arti keagamaan, seperti bebas dari najis, selesai mandi janabat); bebas dari dosa; bebas dari cela; bebas dari noda; maksum, dan juga keramat serta murni.
Mengenal Pengertian Suci dalam Agama Islam
Dikutip dari laman Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, suci memiliki pengertian yang berbeda dengan bersih atau nadzif. Suci sendiri adalah keadaan tidak terkena najis, bebas dari dosa, atau bebas dari suatu barang dari mutanajis, najis, dan hadas.
Bersih adalah sesuatu yang terbebas dari kotoran yang dapat dilihat oleh mata, dan suci hanya bisa diketahui oleh diri sendiri. Jadi, bersih belum tentu suci, sedangkan suci sudah pasti bersih.
ADVERTISEMENT
Contoh Perbedaan Suci dan Bersih
Dalam konteks syarat salat, bersih belum dianggap memenuhi syarat tanpa dipenuhi syarat suci. Sebab, orang yang berwudu memiliki dua hal yang diraih, yakni bersih secara jasmani dan suci rohani.
Bersih secara rohani sebagaimana yang disebutkan pada QS. Al-Maidah/5:6 adalah membersihkan muka, tangan, kepala, dan kaki dari kotoran yang dapat menghalangi sahnya salat, ini arti dari ayatnya:
“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki” (QS. Al-Maidah/5:6).
Sedangkan suci secara rohani adalah meyakini atau membenarkan dengan hati apa yang diajarkan Rasulullah SAW sebagai perintah Allah SWT. Untuk bisa suci, Anda harus bersih terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
Suci secara rohani ini lah yang mampu membuat seorang hamba bisa membangun komunikasi dengan Allah SWT dengan cara salat, baik salat sunnah maupun fardhu lima waktu.
Menyoal suci dan bersih dalam salat, Anda juga perlu mengetahui apa saja tujuh macam air yang diperbolehkan untuk bersuci atau berwudu, ini informasinya.
Macam-macam Air untuk Bersuci
Dikutip dari laman Universitas Islam An Nur Lampung, ada tujuh macam air yang boleh digunakan untuk bersuci atau berwudu, yakni air hujan, air laut, air sungai, air sumur, air mata (sumber), air es (salju), dan air embun.
Beberapa macam air tersebut juga sudah disebutkan dalam Al-Quran, salah satunya tentang air hujan yang disebutkan dalam QS Al-Anfal ayat 11 yang berarti “Dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk menyucikan kamu dengan hujan itu”.
ADVERTISEMENT
Demikianlah informasi mengenai apa arti suci dan macam-macam air untuk bersuci. Semoga bermanfaat.
(AA)