Apa Itu Akulturasi? Ini Pengertian dan Contohnya

Ilustrasi apa itu akulturasi. Sumber: Pexels/Miftah Rafli Hidayat

Saat membincang masalah budaya dan suku bangsa Indonesia, kata akulturasi seringkali muncul. Sejatinya, apa itu akulturasi? Mungkin banyak orang yang familier dengan kata ini tapi kurang paham dengan makna pastinya.

Sederhananya, akulturasi adalahproses pertemuan dan interaksi dua kebudayaan atau lebih yang berbeda. Ada banyak contoh akulturasi yang terjadi di Indonesia.

Pengertian Apa Itu Akulturasi

Ilustrasi apa itu akulturasi. Sumber: Unsplash/Inna Safa

Apa itu akulturasi? Menurut Koentjaraningrat dalam buku Sosiologi untuk SMA dan MA Kelas XI, Kun Maryati, Juju Suryawati, (2006), akulturasi adalah proses sosial yang terjadi bila kelompok sosial dengan kebudayaan tertentu dihadapkan pada kebudayaan asing yang berbeda.

Proses sosial itu akan berlangsung dalam jangka waktu tertentu sehingga unsur kebudayaan asing itu diterima masyarakat. Dalam proses akulturasi, kepribadian dua kebudayaan yang berbeda tidak akan menghilang.

Masing-masing mempertahankan ciri khasnya masing-masing. Hanya saja antara kebudayan satu dan lainnya jadi makin menyerupai satu sama lain.

Akulturasi dapat berjalan degan proses yang cepat atau lambat. Hal ini tergantung pada persepsi masyarakat setempat terhadap budaya yang masuk.

Contoh Akulturasi di Indonesia

Ilustrai apa itu akulturasi. Sumber: Unsplash/Mario La Pergola

Berdasarkan sejarah masa lalu yang menjadi tempat pertemuan beragam bangsa, ada banyak akulturasi di Indonesia yang terjadi sejak dulu. Hasil akulturasi tersebut bisa dilihat dari seni bangunan dan arsitektur, kuliner, seni tradisi, dan lain-lain.

Berikut ini beberapa contoh hasil akulturasi yang bisa dijumpai di Indonesia.

1. Bahasa Indonesia

Meski berakar dari bahasa Melayu, bahasa Indonesia merupakan hasil akulturasi dari bahasa lain. Kosakata dalam bahasa Indonesia banyak dipengaruhi bahasa Arab, Belanda, dan Sansekerta.

2. Kuliner

Kuliner Indonesia banyak mendapatkan pengaruh dari kuliner asing. Nasi goreng, bakso, dan bakpia adalah kuliner hasil akulturasi dengan bangsa Tionghoa. Sementara itu semur dan perkedel mendapatkan pengaruh dari Belanda.

3. Arsitektur

Ada banyak bangunan bersejarah di Indonesia yang merupakan hasil akulturasi. Masjid Kudus dengan menaranya yang khas merupakan hasil akulturasi dengan budaya Jawa, Islam, dan Hindu. Sementara itu, Keraton Kasepuhan Cirebon hasil akulturasi Eropa, Tionghoa, dan Arab.

Baca juga: Apa Itu Demokrasi? Ini Pengertian, Jenis-Jenis, dan Cirinya

Itulah pengertian dari apa itu akulturasi. Contoh-contoh akulturasi yang disebutkan di atas semoga makin menguatkan pemahaman akan akulturasi. (SASH)