Apa Itu Breadwinner? Ini Makna dan Perannya dalam Keluarga

Ilustrasi Apa itu Breadwinner, sumber gambar: unsplash/Jessica

Apa itu breadwinner? Istilah ini berkaitan erat dengan posisi atau peran seseorang di dalam keluarga. Breadwinner dikenal sebagai sosok yang memiliki andil besar dalam mencari nafkah.

Breadwinner memikul tanggung jawab yang cukup besar dalam menjaga stabilitas finansial keluarga. Memahami makna dan peran breadwinner yang lebih dalam sangat penting agar lebih menghargai jerih payahnya.

Apa itu Breadwinner? Ini Maknanya

Ilustrasi Apa itu Breadwinner, sumber gambar: unsplash/Nathan Dumlao

Apa itu breadwinner? Mengutip buku Kolumnikata oleh Nurul Ilmi (2022), breadwinner adalah istilah yang merujuk pada sosok pencari nafkah utama di dalam suatu rumah tangga. Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan peran suami atau ayah yang berperan dalam menyejahterakan keluarga.

Di masa kini, istilah breadwinner tidak hanya ditujukan untuk laki-laki, tetapi wanita juga bisa menjadi breadwinner. Hal ini tergantung pada siapa yang menghasilkan penghasilan lebih besar atau menjadi sumber pendapatan utama di dalam keluarga.

Selain memastikan kebutuhan dasar tercukupi, breadwinner juga perlu merencanakan masa depan keluarga dengan sebaik mungkin. Salah satu caranya dengan mengelola keuangan secara bijak.

Peran Breadwinner di dalam Keluarga

Ilustrasi Apa itu Breadwinner, sumber gambar: unsplash/CDC

Breadwinner memiliki sejumlah peran yang spesifik di dalam keluarga. Adapun beragam peran tersebut antara lain:

1. Memenuhi Kebutuhan Finansial Keluarga

Breadwinner berperan dalam menghasilan pendapatan utama yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan dasar keluarga. Contohnya, seperti tempat tinggal, makanan, pendidikan, dan kesehatan. Mereka juga harus memastikan agar penghasilannya mampu memenuhi seluruh kebutuhan tersebut.

2. Memberikan Perlindungan Finansial

Breadwinner juga berperan dalam memberikan perlindungan finansial untuk keluarga melalui asuransi. Misalnya, seperti asuransi jiwa, kesehatan, kecelakaan, pendidikan, atau asuransi lainnya.

Hal ini dilakukan untuk melindungi keluarga apabila hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Contohnya, seperti kehilangan pekerjaan, kecelakaan kerja, dan lain-lain.

3. Melakukan Perencanaan Keuangan Jangka Panjang

Selain mencukupi kebutuhan sehari-hari, breadwinner juga bertanggung jawab dalam merencanakan keuangan jangka panjang untuk keluarga.

Contoh perencanaan tersebut yakni menabung, menyiapkan dana darurat, dan berinvestasi. Breadwinner juga perlu memiliki dana pensiun untuk memastikan agar masa depan keluarga aman secara finansial.

4. Pengambil Keputusan Finansial

Sebagai penghasil uang utama dalam keluarga, breadwinner juga memiliki peran sebagai pengambil keputusan finansial. Utamanya, dalam menentukan pengeluaran besar, investasi, dan lain-lain.

Meskipun demikian, mereka juga tidak segan untuk berdiskusi atau berkolaborasi dengan pasangan atau anggota keluarga lainnya untuk merencanakan keuangan dengan bijaksana.

Baca juga: Apa Tanggung Jawabmu di dalam Keluarga? Ini Jawabannya

Itulah penjelasan terkait apa itu breadwinner. Dengan memahami makna dan perannya, diharapkan breadwinner dapat bertanggung jawab dengan sebaik mungkin. Selain itu, anak dan istri juga dapat menghormati posisi penting tersebut di dalam rumah tangga. (DLA)