Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Apa Itu Misa dalam Agama Katolik? Berikut Ini Penjelasan beserta Tujuannya
6 September 2024 18:31 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apa itu misa ? Istilah misa umum dikenal dalam rangkaian ibadah bagi umat beragama Katolik. Misa memiliki arti khusus yang penting untuk diketahui secara umum, terlebih bagi penganut agama Katolik.
ADVERTISEMENT
Baik misa maupun Perayaan Ekaristi ini memiliki sejarah panjang dalam peribadatan umat Katolik. Kedua istilah ini berasal dari bahasa asing.
Mengenal Apa Itu Misa dalam Agama Katolik dan Tujuannya
Dikutip dari dalam buku Meniti Kalam Kerukunan: Beberapa Istilah Kunci dalam Islam dan Kristen Volume 1, Mohamad Nur Kholis Setiawan, Djaka Soetapa (2010: 476), salah satu liturgi dalam Gereja Katolik dikenal dengan istilah Perayaan Ekaristi atau juga misa.
Kata ekaristi berasal dari bahasa Yunani yaitu eucharistia yang berarti puji syukur. Perayaan Ekaristi merujuk pada hakikat dan tujuan ibadah .
Hakikat dan tujuan tersebut mengucapkan “pujian syukur atas karya penyelamatan Allah yang terlaksana melalui Yesus Kristus, sebagaimana berpuncak dalam peristiwa wafat dan kebangkitan Kristus. Dengan pujian syukur itu, Gereja mengenangkan (artinya: menghadirkan) misteri penebusan Kristus itu sekarang ini dan di sini”.
ADVERTISEMENT
Istilah ekaristi telah digunakan sejak Gereja Perdana sampai abad ke-3 untuk menamai ibadah Kristen pada hari Minggu. Hal ini dilakukan untuk meneruskan apa yang diajarkan dan dilakukan Yesus pada malam sebelum Ia disalibkan.
Namun pada abad ke-4 istilah ekaristi dipersempit untuk menyebutkan bagian santapan ekaristis atau komuni yaitu makanan roti dan minum anggur yang merupakan simbol tubuh dan darah Yesus. Kemudian abad ke-20 istilah ekaristi kembali digunakan untuk menunjukkan seluruh ibadah, yaitu perayaan ekaristi.
Sedikit berbeda dengan ekaristi, istilah misa memiliki arti pembubaran. Pada zaman Romawi kuno, terdapat suatu pertemuan yang diakhiri dengan seruan “ite missa est” yang berarti “pergilah kalian, pertemuan sudah selesai”. Rumusan ini kemudian digunakan dalam ibadah yang kemudian dihubungkan dengan pengutusan pada akhir ibadah.
ADVERTISEMENT
Baik Perayaan Ekaristi maupun misa sama-sama digunakan dalam Gereka Katolik. Dalam Perayaan Ekaristi atau Misa, memiliki puncak pada Doa Syukur Agung yang di dalamnya terjadi konsekrasi.
Dalam Perayaan Ekaristi atau misa, umat, imam, diakon, pelayan homili atau pengkhotbah, putra putri altar, lektor, pelayan musik, pemimpin pujian, dan paduan suara ikut terlibat.
Misa diadakan dengan tujuan untuk mewujudkan pemujaan dan peringatan terhadap pengorbanan Yesus Kristus. Inti dari ibadah ini terletak pada perjamuan kudus atau sakramen Ekaristi.
Pembahasan ringkas mengenai apa itu misa dalam agama Katolik dapat dijadikan sebagai pengetahuan tambahan. (DAP)