Apa Itu Red String Theory? Ini Penjelasan dan Cara Menemukannya

Apa itu red string theory. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Jan Tinneberg

Red string theory adalah kepercayaan kuno yang berasal dari budaya Jepang dan Tiongkok. Dalam bahasa Jepang disebut "akai ito" dan dalam bahasa Mandarin dikenal sebagai "yuanfen". Lalu, apa itu red string theory?

Red string theory ini dipercaya diikat oleh para dewa, dan meskipun terulur jauh atau menghadapi berbagai rintangan. Benang ini tidak akan pernah putus hingga orang-orang yang ditakdirkan tersebut bertemu.

Apa Itu Red String Theory yang Terkait Hubungan?

Apa itu red string theory. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Kostiantyn Li

Mengutip dari buku Red String, Laura Bartlett, (2012), red string theory dikaitkan dengan para dewa yang telah membuat takdir seseorang akan bertemu dengan orang yang tepat. Misalnya pasangan jiwa, teman sejati, atau hubungan penting lainnya dalam hidup.

Menurut legenda, seorang pria tua dari bulan bertugas mengikat benang merah ini pada manusia. Dalam mitologi Tiongkok, benang ini diikat di pergelangan kaki, dan dalam budaya Jepang, benang ini menghubungkan jari kelingking.

Kepercayaan ini tidak hanya terkait dengan hubungan asmara, tetapi juga mencakup hubungan lain yang penting dalam hidup seseorang. Meskipun perjalanan hidup dapat dipenuhi oleh tantangan, teori ini mengajarkan bahwa takdir akan mempertemukan yang ditakdirkan untuk bersama.

Untuk menemukan takdir cinta atau red string, ada beberapa langkah yang dapat diikuti. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menemukan takdir cinta atau hubungan yang ditakdirkan menurut red string theory.

1. Bedakan Cinta dan Rasa Takut

Cinta sejati tidak didasarkan pada ketergantungan atau rasa takut kehilangan. Cinta yang tulus adalah yang menerima seseorang apa adanya, tanpa tekanan atau tuntutan untuk berubah.

2. Bersikap Baik dan Penuh Kasih Sayang

Kebaikan dan empati adalah kunci dalam membangun hubungan yang kuat. Dengarkan dengan penuh perhatian tanpa menghakimi, dan tunjukkan rasa hormat kepada orang lain.

3. Pahami dan Cintai Diri Sendiri

Sebelum menemukan pasangan yang tepat, penting untuk memahami diri sendiri. Ketahui apa yang inginkan dalam hidup dan cintai diri sendiri. Dengan mencintai diri sendiri, akan menarik orang-orang yang menghargai dan mencintai dengan cara yang sama.

4. Perhatikan Tanda-tanda Sinkronisitas

Setiap peristiwa memiliki alasan, dan sinkronisitas ini menjadi petunjuk dari takdir. Catat setiap momen yang terasa istimewa, karena bisa jadi ini adalah sinyal bahwa berada di jalan yang benar menuju takdir cinta.

Baca juga: Arti Syukron Jazakallah Khairan dalam Bahasa Indonesia

Dari penjelasan mengenai apa itu red string theory mengajarkan bahwa hubungan yang ditakdirkan akan bertahan meskipun menghadapi berbagai rintangan, dan cinta sejati akan selalu menemukan jalannya. (RIZ)