Apa Itu Relokasi Pabrik? Ini Pengertian dan Faktor yang Harus Diperhatikan

Ilustrasi Apa Itu Relokasi. Sumber: Pexels/Pixabay

Relokasi adalah istilah yang mungkin sudah tidak asing bagi sebagian orang. Lantas, apa itu relokasi?

Relokasi sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun sering terjadi, nyatanya relokasi harus memperhatikan berbagai faktor.

Penjelasan Apa Itu Relokasi?

Ilustrasi Apa Itu Relokasi. Sumber: Pexels/Pixabay

Akhir-akhir ini, kata relokasi banyak dibicarakan di berbagai media online dan media sosial. Apa itu relokasi? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), relokasi artinya adalah pemindahan tempat.

Sementara itu, dikutip dari situs resmi Badan Pengembanan Infrastruktut Wilayah, bpiw.go.id, upaya pemindahan sebagian atau seluruh aktivitas berikut sarana dan prasarana penunjang aktivitas dari satu tempat ke tempat lain guna mempertinggi faktor keamanan, kelayakan, legalitas pemanfaatan dengan tetap memperhatikan keterkaitan antara yang dipindah dengan lingkungan alami dan binaan di tempat tujuan.

Relokasi dapat terjadi pada warga masyarakat maupun tempat-tempat tertentu. Misalnya relokasi warga di bantaran sungai, relokasi warga Gaza ke Indonesia, atau relokasi bangunan seperti rumah sakit dan pabrik.

4 Faktor yang Perlu Diperhatikan Sebelum Relokasi Pabrik

Ilustrasi Apa Itu Relokasi. Sumber: Pexels/Pixabay

Relokasi bukanlah keputusan yang mudah. Sebab, relokasi dapat mempengaruhi berbagai hal. Meskipun mempengaruhi beberapa hal, relokasi tetap dilaksanakan karena dapat memberikan sejumlah keuntungan.

Namun, sebelum memutuskan untuk merelokasi pabrik, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan. Berikut faktor-faktornya.

1. Analisis Tujuan Lokasi

Hal pertama yang harus dilakukan adalah survei dan analisis yang akan dijadikan tujuan relokasi. Pastikan lokasi tujuan memiliki akses serta infrastruktur yang memadai.

2. Pertimbangan Biaya dan Manfaat

Jika telah mendapatkan lokasi yang cocok, lakukan pertimbangan biaya dan manfaat yang akan didapatkan. Caranya dengan menghitung biaya sewa atau beli lahan, konstruksi, karyawan, hingga pajak yang berlaku di daerah tersebut.

3. Perizinan dan Regulasi

Memindahkan pabrik bukanlah hal yang mudah. Sebab, untuk pindah dari suatu tempat ke tempat lainnya perlu perizinan dan regulasi. Pastikan untuk mengurus perizinan dan koordinasi dengan dinas terkait agar dapat merelokasi pabrik.

4. Observasi Sumber Daya Manusia (SDM)

Merelokasi pabrik ke tempat baru sama dengan mencari SDM yang baru pula. Agar pabrik dapat dioperasikan dengan cepat, maka membutuhkan tenaga kerja lokal.

Baca juga: Arti Transit dalam Bidang Pengiriman Barang dan Penerbangan

Apa itu relokasi? Jadi, kata tersebut artinya adalah pemindahan tempat. Semoga informasi tadi dapat menambah wawasan. (FAR)