Apa Itu STEM dalam Pembelajaran? Ini Pengertian dan Manfaatnya

Apa itu STEM. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio

Dalam dunia pendidikan modern, pendekatan pembelajaran berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) semakin banyak diterapkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Namun, masih banyak yang tidak tahu apa itu STEM.

STEM bukan sekadar metode pengajaran empat disiplin ilmu tersebut secara terpisah. Namun, metode ini lebih pada pendekatan interdisipliner yang mengintegrasikan keempat bidang tersebut dalam pemecahan masalah dunia nyata.

Apa Itu STEM dalam Pembelajaran? Ini Pengertian dan Manfaatnya

Apa itu STEM. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/fauxels

Apa itu STEM? Mengutip dari buku Pembelajaran STEM dengan Memanfaatkan Material Lokal, Dr. Setiono, M.Pd., (2024), STEM adalah pembelajaran yang menuntut peserta didik untuk melakukan serangkai proses penyelidikan nyata melalui sains, teknologi, teknik, dan matematika.

STEM juga menekankan pembelajaran berbasis masalah dan proyek, di mana peserta didik diajak untuk mengeksplorasi, menganalisis, dan mencari solusi inovatif terhadap suatu permasalahan.

Dalam penerapannya, metode ini menghubungkan konsep akademik dengan situasi dunia nyata, seperti merancang model jembatan dalam pembelajaran teknik, menggunakan data matematika dalam eksperimen sains, atau menciptakan aplikasi sederhana.

Dalam penggunaannya, ada banyak manfaat yang didapatkan. Adapun beberapa manfaatnya, sebagai berikut.

1. Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Pemecahan Masalah

Metode STEM melatih peserta didik untuk menganalisis, mengevaluasi, dan menemukan solusi atas berbagai tantangan dunia nyata. Dengan pendekatan berbasis proyek, peserta didik menjadi lebih logis dan terampil dalam menyelesaikan masalah.

2. Mendorong Kreativitas dan Inovasi

Pembelajaran STEM memberikan kebebasan bagi peserta didik untuk mengeksplorasi ide baru dan menciptakan solusi kreatif. Hal ini membangun pola pikir inovatif yang berguna dalam berbagai bidang.

3. Meningkatkan Kemampuan Kolaborasi dan Komunikasi

Peserta didik belajar bekerja dalam tim, berbagi ide, dan berkomunikasi secara efektif untuk menyelesaikan proyek. Keterampilan ini sangat penting dalam dunia kerja dan kehidupan sosial.

4. Menjadikan Pembelajaran Lebih Menarik dan Relevan

Dengan mengaitkan konsep akademik dengan situasi nyata, STEM membuat proses belajar lebih menyenangkan dan bermakna. Peserta didik lebih termotivasi karena melihat langsung manfaat ilmu yang dipelajari.

5. Mempersiapkan Peserta Didik untuk Dunia Kerja dan Teknologi

Pembelajaran STEM membekali peserta didik dengan keterampilan yang dibutuhkan di era digital, seperti pemrograman, analisis data, dan rekayasa teknologi. Hal ini menjadikannya lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.

Baca juga: Apa Itu Metode Membaca SQ3R? Berikut Penjelasan Lengkapnya

Itulah penjelasan apa itu STEM yang berarti pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan sains, teknologi, teknik, dan matematika secara interdisipliner untuk membantu peserta didik menghadapi tantangan dunia nyata. Semoga membantu! (RIZ)