Konten dari Pengguna

Arti Ar-Rahim dan Keutamaannya bagi Umat Islam

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
17 Juli 2023 11:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Arti Ar-Rahim. Foto: Pixabay.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Arti Ar-Rahim. Foto: Pixabay.
ADVERTISEMENT
Dalam agama Islam, Ar-Rahim merupakan salah satu sifat baik Allah yang sempurna dalam Asmaul Husna. Lantas, apa arti Ar-Rahim? Secara istilah, Ar-Rahim adalah Maha Penyayang.
ADVERTISEMENT
Artikel kali ini akan mempelajari tentang makna Ar-Rahim dan keutamaannya dalam kehidupan. Simak penjelasan lengkapnya di sini.

Memahami Arti Ar-Rahim

Ilustrasi Arti Ar-Rahim. Foto: Pexels.
Merujuk buku USBN/D Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti karya Ahmad Nu'man Zen, Ar-Rahim merupakan sifat kedua dari Asmaul Husna yang memiliki arti “Maha Penyayang”.
Sifat Ar-Rahim mencerminkan belas kasih, pengampunan, dan kesabaran Allah SWT terhadap para hamba-Nya.
Selain itu, sifat Ar-Rahim juga menunjukkan bahwa Allah senantiasa dipenuhi dengan kelembutan, kasih sayang, dan memberikan rahmat-Nya dengan penuh pengampunan kepada umat yang mau bertaubat dan berusaha mendekatkan diri kepada-Nya.
Dapat diartikan juga bahwa Allah sifat Ar-Rahim adalah Allah memberikan ampunan kepada hamba-Nya yang berbuat dosa, apabila dengan kerendahan diri tulus bertaubat dan memohon ampun.
ADVERTISEMENT
Jadi, dapat dipahami bahwa Allah memberikan kesempatan bagi hamba-Nya untuk memperbaiki diri dan menjalani kehidupan yang lebih baik. Dengan begitu, Allah akan memberikan menyayangi hamba-Nya dengan memberi perlindungan untuk mencapai kesuksesan di dunia dan akhirat.

Keutamaan Ar-Rahim

Ilustrasi Arti Ar-Rahim. Foto: Pexels.
Ar-Rahim berarti Allah menyayangi hamba-nya dengan memberikan limpahan rezeki, berkah, serta hidayah kepada hamba-Nya.
Berkaitan dengan hal tersebut, adapun keutamaan Ar-Rahim yang tercantum dalam Al-Quran yang dikutip dari buku Adam Penciptaan Manusia Pertama oleh Prof. Dr. Ali Muhammad As Shallabi, adalah sebagai berikut:
Dan Allah tidak akan menyia-nyiakan imanmu. Sungguh, Allah Maha Penyantun, lagi Maha Penyayang kepada manusia.” (QS. Al-Baqarah: 143)
Dalam ayat lain, Allah berfirman yang artinya:
ADVERTISEMENT
“Dan sugguh, terhadap kamu Allah Maha Penyantun, lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Hadid: 9)
Dalam Quran surat At-Taubah ayat 128, Allah berfirman, artinya:
Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri. Berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin.” (QS At-Taubah: 128)
Berdasarkan ayat-ayat tersebut dapat diketahui kemurahan dan kemuliaan Allah yang sempurna dan keutamannya yang menyeluruh, yaitu Allah maha penerima taubat, pelimpahan kasih sayang dan kebaikan kepada hamba-hambanya.
Tak hanya itu, makhluk yang paling dekat dengan Allah adalah yang paling besar kesantunan dan kasih sayangnya, dan sebaliknya, makhluk yang paling jauh dari-Nya yang nyandung karakter-karakter sebaliknya.
Dapat diketahui pula bahwa memahami sifat Ar-Rahim membantu kita menjadi pribadi yang lebih penyayang, berempati, penuh penghargaan terhadap segala nikmat-Nya.
ADVERTISEMENT
Sifat Ar-Rahim juga membawa kita pada kesadaran akan kasih sayang dan pengasihan Allah mengarahkan hamba-Nya untuk berinteraksi dengan sesama manusia dan ciptaan-Nya dengan kelembutan, belas kasih, dan pengampunan.
(SNS)