Arti Fosil, Proses Pembentukan, dan Contohnya yang Pernah Ditemukan

Ilustrasi arti fosil. Sumber: pexels.com

Kehidupan di bumi sudah berlangsung selama jutaaan tahunlamanya. Hal inilah yang membuat orang-orang masa kini, kerap mencari jejak dari makhluk hidup yang ada di zaman sebelumnya atau biasa disebut fosil. Meski istilah ini sering digunakan dalam ilmu sejarah dan antropologi, tapi masih banyak orang yang belum tahu arti fosil itu sendiri.

Hal inilah yang membuat mereka sering kali keliru dalam mengartikan fosil. Padahal tidak semua benda kuno dari masa lampau bisa disebut sebagai fosil.

Mengenal Arti Fosil dan Proses Pembentukannya

Ilustrasi arti fosil. Sumber: pexels.com

Mengutip dari buku Antropologi dalam Pandangan Iman Kristen, Jonar T.H. dan Situmorang (2023:29), arti fosil adalah 'menggali keluar dari dalam tanah' dan kebanyakan fosil ditemukan dalam lapisan-lapisan batuan.

Adapun fosil sendiri merupakan sisa-sisa atau bekas-bekas makhluk hidup yang menjadi batu atau mineral. Agar bisa menjadi fosil, sisa-sisa hewan atau tanaman ini harus segera tertutup oleh sedimen.

Berikut ini adalah proses pembentukan fosil yang menarik untuk diketahui.

Hingga kini ada banyak sekali contoh fosil yang berhasil ditemukan. Beberapa di antaranya, seperti tulang dinosaurus, cangkang hewan laut, gigi hiu, bulu atau rambut yang diawetkan, fosil daun dari Formasi Green River, liang invertebrata laut, jejak trilobita, hingga serangga yang terperangkap dalam amber.

Baca Juga: Arti Kebo dan Karakteristiknya

Dari penjelasan di atas, bisa diketahui bahwa arti fosil adalah sisa makhluk hidup yang hidup ribuan tahun lalu dan mengeras seperti batu. Semoga informasi ini bermanfaat. (Anne)