Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.0
Konten dari Pengguna
Arti Istighfar, Bacaan, dan Macam-macamnya
28 Agustus 2023 14:50 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Istighfar sering diucapkan oleh umat muslim secara refleks maupun sadar ketika melakukan sebuah kesalahan ataupun melihat sesuatu yang buruk.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa arti istighfar itu sebenarnya? Dalam agama Islam, istighfar menjadi bagian dari doa atau dzikir untuk menghapus suatu kesalahan.
Untuk memahami mengenai istighfar lebih lanjut, simak penjelasan lengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Memahami Arti Istighfar
Mengutip buku Dahsyatnya Terapi Istighfar oleh Hasan Hammâm, secara bahasa, istighfar berasal dari bahasa Arab yang berarti memohon ampun.
Menurut kamus Al-Munawwir, istighfar memilki arti mengampuni, menutupi, memperbaiki, dan mendoakan. Sementara, menurut Ar-Raghib Al-Asfahani dalam kitabnya Mufradat li Alfadh Al-Qur’an, istighfar adalah permintaan atau permohonan ampun kepada Allah SWT. yang diwijudkan dalam ucapan dan perbuatan.
Merujuk buku Kitab Istighfar:Wawasan Al Quran dan Hadits tentang Cara Meraih Ampunan dan Rahmat Allah swt, istighfar artinya memohon ampunan kepada Allah atas segala dosa yang telah dilakukan. Permohonan ampunan ini terlebih dahulu diikuti kesadaran terhadap kesalahan dan kealpaan kita sebagai manusia di hadapan Pencipta.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa istighfar merupakan ucapan atau perbuatan yang dilakukan untuk memohon ampun kepada Allah SWT atas segala doa yang telah dilakukan.
Bacaan Istighfar
kalimat istighfar yang paling banyak diucapkan muslim adalah astaghfirullah dan astaghfirullahaladzim. Astagfirullah memiliki arti "aku memohon ampun kepada Allah". Sedangkan kalimat astaghfirullahaladzim berarti "aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung".
Membaca istighfar sangat dianjurkan bagi setiap umat muslim kapan saja dan di mana saja, Al Hasan al Bashri ra yang mengatakan,
“Perbanyaklah Istighfar di rumah-rumah, meja-meja makan, jalan-jalan, pasar-pasar, dan majelis-majelis kalian di manapun kalian berada. Karena kalian tidak tahu kapan turunnya ampunan (dari Allah ta'ala)".
Selain itu, dari Abu Hurairah RA, beliau berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, yang artinya berbunyi:
ADVERTISEMENT
"Demi Allah, sesungguhnya aku beristighfar (memohon ampun) kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya lebih dari tujuh puluh kali dalam sehari." (HR. Al Bukhari)
Baca Juga: Keutamaan Istighfar dan Dalil Pendukungnya
Macam-macam Kalimat Istighfar
Terdapat berbagai macam kalimat istighfar kepada Allah SWT, di antaranya:
1. Istighfar Setelah Salat
Istighfar setelah salat berbunyi: “Astaghfirullah hal'adzim, aladzi laailaha illahuwal khayyul qoyyuumu wa atuubu ilaiih."
Artinya: "Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."
2. Istighfar Penghapus Dosa Besar
Istighfar penghapus dosa besar adalah "Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih."
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Maha hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya."
ADVERTISEMENT
3. Istighfar Nabi Muhammad SAW Sebelum Wafat
Bacaan istighfar Nabi Muhammad SAW sebelum wafat ialah, “Subhanallahi wabihamdih, astaghfirullaha wa atuubu ilaih."
Artinya: "Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya. Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya."
(SNS)