Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Arti Ma Fi Qalbi Ghairullah, Makna, dan Waktu Pengucapan yang Tepat
28 Juli 2023 14:27 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ma fi qalbi ghairullah (مَافِي قَلْبِي غَيْرُ الله) adalah ungkapan bahasa Arab yang sering diucapkan untuk meneguhkan hati. Namun, apa arti ma fi qalbi ghairullah?
ADVERTISEMENT
Di bawah ini dijelaskan arti ma fi qalbi ghairullah, kandungan maknanya dan waktu yang tepat mengucapkannya. Yuk, simak hingga tuntas.
Pengertian Ma Fi Qalbi Ghairullah
Ma fi qalbi ghairullah terdiri dari lima kata yang berarti sebagai berikut:
Jadi, dapat disimpulkan bahwa ungkapan ma fi qalbi ghairullah memiliki arti "Tidak ada di dalam hatiku selain Allah Swt." atau "Cukuplah Allah Swt. yang ada di dalam hatiku."
Kalimat ma fi qalbi ghairullah adalah ketegasan iman kepada Allah Swt. Seorang Muslim yang mengaku beriman kepada Allah adalah yang mengutamakan Allah di dalam setiap langkahnya.
Ucapan soal keteguhan iman tidak lengkap jika tak diiringi dengan perbuatan nyata. Jadi, setelah mengucapkannya dalam hati, buktikan dengan tindakan menghindari hal-hal yang dibenci Allah Swt.
ADVERTISEMENT
Makna Ma Fi Qalbi Ghairullah
Makna saat seorang muslim mengucapkan ma fi qalbi ghairullah, artinya dia sepenuhnya bergantung kepada Allah. Sebagai seorang hamba, memang sudah sepatutnya kita hanya menggantungkan segala urusan dan harapan kepada Allah Swt.
Hal tersebut jelas tercantum dalam Al-Quran surat Al-Insyirah ayat 8.
Artinya: "Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap." (QS. Al-Insyirah: 8).
Setiap manusia, bahkan keluarga, berpotensi membuat kita kecewa jika berharap padanya. Namun, Allah Swt. berbeda dengan manusia. Allah pasti tidak akan menyia-nyiakan hamba-Nya.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah saw. juga mengingatkan agar tidak mencari pengakuan manusia.
Nabi Muhammad bersabda: "Barangsiapa yang mencari rida Allah saat manusia tidak suka, maka Allah akan cukupkan dia dari beban manusia. Barangsiapa yang mencari rida manusia tetapi Allah itu murka, maka Allah akan biarkan dia bergantung pada manusia." (HR. Tirmidzi)
ADVERTISEMENT
Bergantung kepada Allah merupakan kunci kebahagiaan hidup. Ketika hati seorang hamba hanya diisi dengan Allah, maka ia akan terbebas dari berbagai kekecewaan. Ini sudah dibuktikan oleh Nabi Zakaria seperti yang diceritakan dalam Surah Maryam ayat 4.
Artinya: "Ia (Zakaria) berkata, 'Ya Tuhanku, sesungguhnya tulangku telah lemah dan kepalaku telah ditumbuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada Engkau, ya Tuhanku.'" (QS. Maryam: 4).
Waktu yang Tepat Mengucapkan Ma Fi Qalbi Ghairullah
Ada beberapa waktu yang pas untuk mengucapkan ma fi qalbi ghairullah, yaitu:
1. Ketika Diajak Berbuat Maksiat
Apabila seorang muslim diajak untuk melakukan perbuatan yang mendurhakai Allah Swt., disarankan untuk mengucapkan dzikir ma fi qalbi ghairullah.
Tujuannya adalah untuk memperkokoh benteng hati dan menjauhi diri dari godaan-godaan tersebut.
ADVERTISEMENT
2. Ketika Melihat Peluang Maksiat
Dalam kehidupan sehari-hari, terdapat banyak peluang untuk melakukan kemaksiatan. Contohnya, mencuri barang orang lain, korupsi, meninggalkan kewajiban salat, dan sebagainya.
Hasrat bermaksiat ini bisa ditekan dengan mengucapkan zikir ma fi qalbi ghairullah.
3. Ketika Hawa Nafsu Muncul
Ketika hawa nafsu muncul dan terasa sulit dikendalikan, segera ucapkan ma fi qalbi ghairullah untuk mencegah hawa nafsu semakin menjadi-jadi.
Nah, itulah penjelasan mengenai arti ma fi qalbi ghairullah. Semoga bermanfaat dan menambah keimanan, ya!
(DEL)