Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Arti Roasting Bahasa Gaul, Contoh, dan Ciri-cirinya
12 September 2023 12:07 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa arti roasting dalam bahasa gaul? Roasting adalah istilah dalam bahasa gaul yang kini banyak disebut oleh orang-orang.
ADVERTISEMENT
Dalam era digital dan media sosial yang begitu dominan seperti saat ini, muncul banyak bahasa dan kosakata baru yang digunakan oleh anak muda.
Salah satu ungkapan yang sering kita dengar adalah "roasting" dalam bahasa gaul. Namun, apa sebenarnya arti dari kata ini? Mari kita telusuri lebih dalam arti dari roasting dalam bahasa gaul di bawah ini.
Apa Arti Roasting dalam Bahasa Gaul?
Roasting adalah istilah dalam bahasa gaul yang sering digunakan untuk menggambarkan tindakan mengkritik atau mengolok-olok seseorang dengan nada jenaka atau sindiran pedas.
Ini adalah bentuk komunikasi yang seringkali bersifat jenaka dan tidak serius, dimaksudkan untuk membuat orang tertawa atau menghibur, bukan untuk merendahkan atau menyakiti perasaan orang lain secara serius.
ADVERTISEMENT
Selain itu, roasting juga kini merupakan bagian dari komedi. Maka tak heran, banyak komedian atau komika yang melakukan ini untuk menghibur penonton.
Aktivitas ini juga sering ditemukan di dunia maya, terutama di platform media sosial seperti Twitter, Instagram, dan TikTok. Roasting bisa berbentuk tulisan, gambar, video, atau percakapan dalam bentuk komentar.
Contoh Roasting
Sebagai contoh, jika seseorang mengunggah foto dengan rambut yang acak-acakan, teman-temannya mungkin akan melakukan roasting dengan berkomentar seperti,
"Kok rambutmu sekarang kayak mau ngeluarin lagu rock, ya?" Atau jika seseorang melakukan kesalahan konyol, roasting bisa berbunyi, "Kamu kayaknya butuh GPS untuk cari otakmu yang hilang itu."
Ciri-ciri Roasting
Agar lebih memahami arti dari roasting, ada beberapa ciri-ciri khas yang perlu diperhatikan, di antaranya:
ADVERTISEMENT
1. Menggunakan Humor
Roasting dilakukan dengan tujuan menghibur dan membuat orang tertawa. Sindiran yang digunakan biasanya disusun dengan humor atau komedi untuk menjaga suasana tetap santai.
2. Tidak Bersifat Serius
Penting untuk dicatat bahwa roasting tidak dimaksudkan untuk merendahkan atau menyakiti perasaan seseorang secara serius. Ini adalah jenis ejekan yang bersifat santai dan biasanya diterima dengan sikap positif.
3. Membagikan Keburukan dan Kekurangan
Roasting seringkali mengungkapkan keburukan atau kekurangan dari seseorang, tetapi dalam konteks yang menghibur. Ini bisa mencakup penampilan fisik, kepribadian, atau perilaku tertentu.
4. Kreatif dalam Berekspresi
Penggunaan bahasa dan kata-kata yang kreatif adalah ciri khas dari roasting. Orang yang mahir dalam roasting dapat menghadirkan sindiran yang cerdas dan lucu.
5. Seringkali Tidak Dimaksudkan untuk Menyinggung
Roasting biasanya dilakukan di antara teman atau sesama pengguna media sosial yang sudah memiliki hubungan akrab. Tujuannya adalah membuat lawan bicara tersenyum dan tidak merasa terlalu tersinggung.
ADVERTISEMENT
Roasting adalah bagian dari budaya bahasa gaul di era digital yang digunakan untuk mengkritik atau mengolok-olok seseorang dengan cara yang humoris dan tidak serius. Ini adalah bentuk interaksi sosial yang bersifat santai dan dapat menjaga kegembiraan di dunia maya.
Penting untuk selalu menghormati batas-batas dan memastikan bahwa roasting tidak menghina atau menyakiti perasaan orang lain. Dengan pemahaman yang tepat tentang arti roasting, kita dapat berpartisipasi dalam percakapan dengan lebih bijaksana dan menghibur.
(SAI)