Konten dari Pengguna

Arti Stalking dalam Bahasa Gaul dan Cara Menghindarinya

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
11 Desember 2023 17:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi arti stalking dalam bahasa gaul. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi arti stalking dalam bahasa gaul. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Stalking merupakan perilaku yang tidak diinginkan, tidak etis, dan seringkali ilegal yang melibatkan penguntitan, pengawasan, atau pengawasan yang terus-menerus terhadap seseorang tanpa izin atau persetujuan mereka.
ADVERTISEMENT
Tindakan ini mencakup segala hal mulai dari mengikuti seseorang secara fisik, memantau aktivitas online, mengirim pesan yang mengganggu, hingga mengumpulkan informasi pribadi tanpa persetujuan individu yang bersangkutan.
Artikel ini akan menjelaskan tentang arti stalking, ciri-ciri tindakannya, dan cara menghindarinya.

Memahami Arti Stalking dalam Konteks Modern

Stalking dalam bahasa gaul atau sehari-hari mungkin dijelaskan dengan istilah-istilah seperti "nyari info", "nge-stalk", atau "nge-fans". Foto: Abil Achmad Akbar/kumparan
Stalking dalam bahasa gaul atau sehari-hari mungkin dijelaskan dengan istilah-istilah seperti "nyari info", "nge-stalk", atau "nge-fans". Namun, penting untuk dipahami bahwa istilah tersebut tidak mengubah esensi dari perilaku yang sebenarnya, yakni mengganggu privasi dan kenyamanan seseorang.
Perilaku ini sering kali memiliki efek merugikan yang signifikan pada kesehatan mental dan emosional korban. Mereka yang menjadi sasaran stalking sering mengalami tingkat stres yang tinggi, ketakutan, kecemasan, bahkan gangguan tidur dan depresi yang serius.
ADVERTISEMENT
Stalking juga dapat memiliki implikasi hukum yang serius. Di berbagai negara, tindakan ini dianggap sebagai kejahatan yang dapat dihukum dengan tuntutan hukum dan konsekuensi hukuman penjara.

Ciri-ciri Tindakan Stalking

Mereka mungkin mengikuti secara fisik, mengamati dari kejauhan, atau bahkan menggunakan alat-alat teknologi untuk memantau kegiatan korban. Foto: Abil Achmad Akbar/kumparan
Tindakan stalking memiliki ciri-ciri khas yang sering kali dapat diidentifikasi. Meskipun setiap kasus bisa berbeda, beberapa ciri umum dari perilaku ini meliputi:

1. Pengawasan Berlebihan

Stalker cenderung melakukan pengawasan yang berlebihan terhadap korban. Mereka mungkin mengikuti secara fisik, mengamati dari kejauhan, atau bahkan menggunakan alat-alat teknologi untuk memantau kegiatan korban.

2. Kontak yang Tak Diinginkan

Stalker kerap melakukan kontak yang tidak diinginkan oleh korban. Ini bisa berupa panggilan telepon berulang, pesan teks, surel, atau pesan di media sosial yang bersifat mengganggu, seringkali tanpa mendapat respon dari korban.
ADVERTISEMENT

3. Pengejaran dan Penyelidikan Pribadi

Mereka mungkin secara aktif mencari informasi pribadi tentang korban, seperti alamat rumah, tempat kerja, jadwal kegiatan, dan informasi pribadi lainnya dengan cara yang tidak sah atau tanpa izin.

4. Perilaku Intimidasi

Stalker sering menunjukkan perilaku intimidasi, seperti mengancam, mengintimidasi, atau menimbulkan ketakutan pada korban. Ini bisa termasuk ancaman fisik, verbal, atau psikologis.

Cara Menghindari Stalking

Menghindari stalking merupakan langkah penting untuk menjaga keamanan dan privasi pribadi. Beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengurangi risiko menjadi korban stalking meliputi:

1. Pengaturan Privasi yang Ketat

Pastikan untuk mengatur privasi secara ketat di platform media sosial dan aplikasi lainnya. Batasi informasi pribadi yang dapat diakses publik dan hanya bagikan informasi kepada orang-orang yang Anda percayai.
ADVERTISEMENT

2. Waspadai Jejak Digital

Hindari membagikan informasi terlalu rinci tentang kegiatan harian, lokasi, atau rencana masa depan secara terbuka di platform online. Hindari penggunaan geotagging atau memposting informasi yang memungkinkan orang lain untuk melacak lokasi Anda dengan mudah.

3. Manajemen Konten Online

Periksa kembali konten yang Anda unggah secara online, termasuk foto dan status. Pastikan tidak ada informasi yang dapat memberikan petunjuk tentang rutinitas atau kebiasaan Anda kepada orang asing.

4. Proteksi Perangkat dan Informasi

Lindungi perangkat digital Anda dengan kata sandi yang kuat dan perbarui secara berkala. Gunakan opsi keamanan seperti otentikasi dua faktor untuk melindungi akun-akun online yang penting.

5. Menjaga Komunikasi dengan Orang Terpercaya

Jika merasa ada orang yang mencurigakan atau membuat Anda tidak nyaman, bicarakan hal ini dengan orang-orang terdekat atau sumber yang dapat dipercaya. Mereka dapat memberikan dukungan dan membantu dalam menangani situasi tersebut.
ADVERTISEMENT
Menghindari stalking memerlukan langkah-langkah perlindungan diri yang sadar dan pencegahan yang kuat dalam menjaga privasi dan keamanan online maupun offline. Penting untuk tetap waspada dan proaktif dalam melindungi diri sendiri dari ancaman semacam ini.
(APS)