Konten dari Pengguna

Arti Zalim dan Contoh Perbuatannya

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
1 Desember 2023 8:07 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi arti zalim. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi arti zalim. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Zalim merupakan istilah dalam bahasa Arab yang merujuk pada perlakuan yang tidak adil, kejam, atau sewenang-wenang terhadap orang lain. Konsep ini tidak hanya terbatas pada tindakan fisik, tetapi juga mencakup perlakuan yang tidak adil secara sosial, ekonomi, dan politik.
ADVERTISEMENT
Artikel ini akan menjelaskan lebih lanjut tentang arti zalim, contoh perbuatannya, dan dampak yang terjadi akibat berbuat zalim.

Memahami Arti Zalim dalam Konsep Agama Islam

Dalam agama Islam, zalim adalah dosa besar yang ditegur dan dihindari. Foto: Skyward Kick Productions/Shutterstock
Dalam banyak agama, konsep zalim dianggap sebagai perbuatan yang sangat tercela. Dalam agama Islam, zalim adalah dosa besar yang ditegur dan dihindari.
Dalam Islam, konsep zalim memiliki makna yang sangat penting dan sering kali digunakan untuk menggambarkan perilaku yang tidak adil atau kejam. Istilah "zalim" berasal dari bahasa Arab yang memiliki akar kata "zulm", yang secara harfiah mengacu pada kezaliman, ketidakadilan, atau perlakuan tidak adil.
Zalim dalam Islam sering dihubungkan dengan perbuatan yang melanggar hukum atau aturan yang ditetapkan oleh Allah SWT dalam Al-Qur'an. Ini bisa mencakup berbagai pelanggaran seperti menzalimi orang lain, melakukan dosa, atau melanggar hak-hak individu.
ADVERTISEMENT
Zalim juga mengacu pada ketidakadilan yang melanggar prinsip keadilan dan keseimbangan yang diajarkan dalam Islam. Islam menekankan pentingnya adil dan seimbang dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam perlakuan terhadap orang lain.
Dalam Islam, zalim juga bisa merujuk pada seseorang yang berbuat zalim terhadap dirinya sendiri dengan cara melakukan dosa atau kesalahan yang merugikan diri sendiri secara spiritual.
Al-Quran secara tegas menekankan bahwa zalim merupakan perbuatan yang sangat tercela. Allah SWT melarang umat-Nya untuk berbuat zalim, baik terhadap diri sendiri maupun terhadap orang lain.
Contohnya, dalam Surah An-Nisa (4:135), Allah memerintahkan untuk berdiri teguh dalam keadilan, meskipun terhadap diri sendiri atau orang tua dan kerabat, dan Al-Qur'an juga menegaskan bahwa Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat zalim (Surah Ali Imran 3:57).
ADVERTISEMENT

Contoh Perbuatan Zalim dalam Kehidupan Sehari-hari

Al-Qur'an secara tegas menekankan bahwa zalim merupakan perbuatan yang sangat tercela. Foto: Shutter Stock
Zalim dalam kehidupan sehari-hari dapat berbentuk banyak hal. Berikut beberapa contoh konkret dari tindakan zalim yang bisa terjadi di lingkungan sehari-hari:

1. Pelecehan dan Kekerasan

Pelecehan verbal, fisik, atau emosional terhadap seseorang di tempat kerja, sekolah, atau bahkan di rumah merupakan contoh zalim yang sering terjadi. Kekerasan dalam bentuk apapun dapat menyebabkan penderitaan emosional dan fisik yang serius bagi korban.

2. Diskriminasi Sosial

Diskriminasi berdasarkan agama, ras, gender, atau orientasi seksual adalah bentuk zalim yang merugikan. Perlakuan tidak adil terhadap individu atau kelompok berdasarkan karakteristik mereka merupakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia.

3. Penindasan Politik

Penindasan politik juga merupakan contoh zalim yang terjadi di berbagai negara. Pembatasan kebebasan berbicara, mengumpulkan pendapat, atau hak-hak politik lainnya adalah bentuk zalim yang sering dilakukan oleh rezim otoriter.
ADVERTISEMENT

4. Eksploitasi Ekonomi

Pekerjaan yang tidak manusiawi, upah yang tidak layak, atau eksploitasi tenaga kerja adalah contoh zalim dalam ranah ekonomi. Pengusaha atau perusahaan yang memanfaatkan pekerja dengan cara yang tidak adil dan tidak menghormati hak-hak mereka dapat dikategorikan sebagai melakukan tindakan zalim.

5. Kriminalitas Terorganisir

Kriminalitas terorganisir seperti perdagangan manusia, perdagangan narkoba, atau perdagangan senjata adalah contoh zalim yang merusak masyarakat. Tindakan ini tidak hanya merugikan individu, tetapi juga merusak struktur sosial secara keseluruhan.

6. Ketidakadilan Hukum

Sistem hukum yang korup, tidak adil, atau tidak merata dalam menegakkan keadilan juga merupakan contoh zalim. Ketidakadilan dalam sistem hukum bisa berakibat buruk bagi mereka yang tidak mampu atau memiliki akses terbatas terhadap perlindungan hukum.
Mengenali contoh-contoh ini membantu kita untuk lebih peka terhadap situasi di sekitar dan bertanggung jawab dalam menentang tindakan zalim, baik dalam skala kecil maupun besar.
ADVERTISEMENT
Memahami dan menunjukkan empati terhadap korban serta berusaha untuk mencegah dan mengatasi zalim adalah langkah penting dalam membangun masyarakat yang lebih adil dan beradab.
(APS)