Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.8
Konten dari Pengguna
Energi Terbarukan: Pengertian, Manfaat dan Contohnya
18 Februari 2025 17:29 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Energi merupakan kebutuhan utama dalam kehidupan manusia, baik untuk keperluan rumah tangga, industri, maupun transportasi. Seiring dengan meningkatnya konsumsi, energi terbarukan menjadi alternatif yang lebih berkelanjutan. Apa itu energi terbarukan?
ADVERTISEMENT
Energi terbarukan menjadi pilihan utama untuk menggantikan sumber energi fosil yang semakin terbatas dan berpotensi merusak lingkungan. Keberlanjutan sumber daya ini menjadi kunci dalam menciptakan sistem energi yang lebih ramah lingkungan dan efisien.
Apa itu Energi Terbarukan? Ini Pengertian dan Manfaatnya
Sebelum mengetahui apa itu energi terbarukan, penting untuk mengetahui apa itu energi. Mengutip dari buku Potensi Energi Terbarukan di Indonesia, Dr. H. Djusdil Akrim, M.M., (2023), energi adalah kemampuan suatu benda untuk melakukan suatu usaha.
Sementara pengertian dari energi terbarukan adalah energi yang berasal dari sumber alami yang dapat diperbarui secara terus-menerus, seperti air, angin, sinar matahari, dan panas bumi.
Penggunaan energi terbarukan ini tidak hanya membantu mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil tetapi juga berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Banyak manfaat dari energi terbarukan. Adapun beberapa manfaatnya sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Apa Itu Energi Terbarukan? Ini Penjelasan dan Contohnya
Setelah memahami apa itu energi terbarukan beserta manfaatnya, penting juga untuk mengetahui contohnya. Adapun beberapa contoh dari energi terbarukan adalah sebagai berikut.
1. Energi Air
Memanfaatkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik melalui Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Aliran air yang kuat dapat menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik secara berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
2. Energi Angin
Menggunakan kincir angin untuk mengubah gerakan angin menjadi energi listrik dengan bantuan generator. Teknologi ini semakin populer di daerah-daerah dengan kecepatan angin tinggi dan dapat menghasilkan energi dalam jumlah besar.
3. Bio Energi
Sumber energi yang berasal dari bahan organik, seperti kayu, limbah pertanian, dan kotoran hewan. Bahan-bahan ini diolah menjadi biodiesel, biogas, atau bioetanol, memberikan alternatif ramah lingkungan dibandingkan bahan bakar fosil.
4. Energi Surya
Menggunakan panel surya untuk mengonversi sinar matahari menjadi energi listrik yang dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Energi surya dapat diaplikasikan pada skala kecil hingga besar, seperti pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di rumah.
Baca juga: Apa Itu MJO: Fenomena Alam di Wilayah Tropis
Dengan memahami apa itu energi terbarukan dan potensi yang dimilikinya, energi ini dapat menjadi solusi dalam menghadapi krisis energi dunia. Pengembangannya harus terus didorong agar dapat memenuhi kebutuhan secara berkelanjutan. (RIZ)
ADVERTISEMENT