Literasi Membaca: Pengertian dan Cara Meningkatkannya di Indonesia

Ilustrasi Literasi membaca adalah, sumber gambar: unsplash/Debby hudson

Literasi membaca adalah kemampuan dalam memahami bacaan. Istilah ini sangat penting dipelajari dan diterapkan dalam kehidupan. Literasi membaca bukan hanya sekadar menafsirkan huruf-huruf dan kata, tetapi upaya memahami makna bacaan tersebut.

Saat ini, banyak orang yang pandai membaca, tetapi tidak mampu menyerap atau memahami makna tulisan yang dibacanya. Oleh karena itu, penting sekali meningkatkan kemampuan literasi membaca.

Literasi Membaca adalah Apa?

Ilustrasi Literasi membaca adalah, sumber gambar: unsplash/Nathan Aguirre

Mengutip Buku Monograf Kemampuan Literasi bagi Seorang Mahasiswa, Hendrata Wibisana & Luluk Edahwati (2024), literasi membaca adalah kemampuan dalam memahami, menganalisis, dan memanfaatkan informasi. Kemampuan ini tidak hanya mencakup memahami teks, tetapi juga menginterpretasi informasi yang dibaca.

Kemampuan literasi membaca sangat penting karena berdampak pada perkembangan pendidikan, kemampuan berpikir kritis, dan pemberdayaan dalam masyarakat.

Literasi membaca juga membantu individu dalam menganalisis informasi dari berbagai sumber dan membantu dalam pengambilan keputusan. Literasi membaca juga menjadi fondasi pendidikan yang memfasilitasi pembelajaran di berbagai disiplin ilmu.

Cara Meningkatkan Literasi Membaca di Indonesia

Ilustrasi Literasi membaca adalah, sumber gambar: unsplash/Ryunosuke

Ada beberapa cara yang bisa diterapkan untuk meningkatkan literasi membaca. Beberapa upaya tersebut antara lain:

1. Pendidikan Sejak Dini

Anak-anak perlu diperkenalkan dengan kegiatan membaca sejak usia dini. Caranya, yaitu melalui buku anak, cerita bergambar, dan aktivitas membaca di rumah.

2. Pengadaan Sumber Bacaan

Langkah kedua, yaitu meningkatkan ketersediaan sumber bacaan yang berkualitas di sekolah, perpustakaan, maupun komunitas. Selain itu, akan lebih baik jika terdapat program buku keliling dan perpustakaan desa yang mendukung kegiatan literasi di tengah masyarakat.

3. Pelatihan untuk Guru

Upaya lain yang perlu diterapkan yaitu memberikan pelatihan kepada guru terkait metode edukasi literasi yang efektif. Hal ini juga mencakup penggunaan teknologi yang dapat menarik minat membaca siswa.

4. Kegiatan Komunitas

Tidak ada salahnya memperluas jaringan literasi untuk menumbuhkan minat baca. Hal ini bisa dilakukan dengan menggelar pameran buku, bedah buku, pembacaan puisi, dan lain-lain.

5. Keterlibatan Orang Tua

Orang tua juga memiliki andil dalam meningkatkan literasi membaca anak. Orang tua dapat membacakan cerita, berdiskusi tentang buku, dan melakukan aktivitas literasi lainnya.

Baca juga: Apa Itu Literasi dan Numerasi? Ini Penjelasannya dalam Kompetensi Dasar Siswa

Literasi membaca adalah aspek penting yang tidak boleh disepelekan. Semakin tinggi tingkat literasi masyarakat, semakin tinggi pula kualitas SDM di Indonesia. (DLA)