Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Perbedaan Dokter Koas dan Residen dalam Tahapan Pendidikan Dokter
17 Desember 2024 20:08 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perbedaan dokter koas dan residen dalam tahapan pendidikan dokter penting untuk diketahui bagi para siswa SMA yang akan melanjutkan pendidikan tinggi di jurusan kedokteran. Informasi ini dapat dijadikan sebagai bekal bagi calon mahasiswa kedokteran agar dapat mengukur kemampuannya saat menempuh pendidikan.
ADVERTISEMENT
Diketahui terdapat beberapa tahapan pendidikan kedokteran yang perlu dilalui sebelum dapat menyandang gelar dokter. Namun begitu, perlu dikenali terlebih dahulu pendidikan kedokteran secara umum.
Perbedaan Dokter Koas dan Residen dalam Tahapan Pendidikan Dokter
Mengutip dari dalam buku berjudul Transformasi Rumah Sakit Indonesia Menuju Era Masyarakat 5.0, Andrew Jeremia, dkk (2023), pendidikan kedokteran terdiri dari dua tahap yaitu tahapan akademik dan tahapan profesi. Tahap pertama adalah tahap akademik kemudian dilanjutkan dengan tahapan profesi.
Tahapan profesi merupakan jenjang lanjutan yang tidak terpisahkan dari pendidikan akademik kedokteran . Setelah seorang mahasiswa kedokteran melalui tahapan pendidikan akademik, maka mahasiswa tersebut memperoleh gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked).
Setelah mendapatkan gelar Sarjana Kedokteran, dokter muda melanjutkan pendidikannya ke tahapan pendidikan profesi dan wajib memenuhi seluruh persyaratan yang telah ditentukan oleh perguruan tinggi masing-masing.
ADVERTISEMENT
Dokter muda yang lulus dan berhasil menyelesaikan pendidikan ini akan mendapatkan gelar dokter. Dalam tahapan pendidikan kedokteran ini dikenal dua istilah yaitu dokter koas dan dokter residen.
Terdapat beberapa perbedaan dokter koas dan dokter residen. Secara umum, dokter koas atau dokter muda merupakan mahasiswa kedokteran yang sedang menjalani tahap pendidikan klinis.
Pada tahap ini, mahasiswa kedokteran dapat mempraktikkan ilmu kedokteran yang telah diperolehnya selama belajar, secara langsung. Tahapan ini merupakan langkah akhir sebelum mahasiswa kedokteran mendapatkan status resmi sebagai dokter.
Berbeda dengan dokter koas, dokter residen merupakan dokter umum atau dokter yang sudah lulus profesi kedokteran yang sedang menempuh program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). Dokter koas dan dokter residen memiliki pembimbing atau supervisor yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Dokter koas dibimbing dan diawasi oleh dokter spesialis atau dokter konsulen dengan bantuan dokter residen. Sedangkan dokter residen dibimbing dan diawasi langsung oleh dokter spesialis. Selain itu, perbedaan yang signifikan antara dokter koas dan dokter residen adalah tanggung jawab dan beban kerjanya.
Dokter koas hanya melakukan tindakan sesuai dengan arahan dokter spesialis. Namun dokter koas tidak bertanggung jawab secara perdata jika terjadi kesalahan tindakan. Sedangkan dokter residen dapat melakukan kegiatan klinis rutin, mediagnosis serta memeriksa pasien.
Itu dia penjelasan lengkap mengenai perbedaan dokter koas dan residen. Penjelasan ini dapat menambah wawasan mengenai tahapan pendidikan bagi mahasiswa yang mengambil jurusan kedokteran. (DAP)
ADVERTISEMENT