Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Pengertian ANBK, Perannya dalam Pendidikan, dan Tantangannya
22 September 2023 14:42 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Di era digital yang terus berkembang, teknologi melengkapi berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Salah satu perkembangan penting dalam dunia pendidikan adalah ANBK atau Asesmen Nasional Berbasis Komputer.
ADVERTISEMENT
Artikel ini akan membahas pengertian ANBK, mengapa ANBK penting dalam konteks pendidikan, serta tantangan yang memengaruhi proses evaluasi pendidikan berbasis teknologi.
Pengertian ANBK
ANBK atau Asesmen Nasional Berbasis Komputer adalah suatu bentuk evaluasi pendidikan yang dilakukan dengan bantuan teknologi komputer. Dalam ANBK, peserta ujian menjawab soal-soal ujian menggunakan komputer atau perangkat elektronik lainnya, seperti tablet atau smartphone.
Hasil ujian tersebut biasanya juga diolah dan dianalisis secara elektronik. ANBK digunakan untuk mengukur pemahaman dan kemampuan peserta ujian dalam berbagai mata pelajaran.
ANBK juga dapat dipahami sebagai proses mengukur dan mengevaluasi kemampuan siswa atau peserta ujian dalam berbagai aspek pendidikan. Proses ini menggunakan teknologi komputer sebagai alat utama dalam pengumpulan data dan analisis hasil ujian.
ADVERTISEMENT
Kenapa ANBK Penting dalam Pendidikan?
Berikut peran penting ANBK atau Asesmen Nasional Berbasis Komputer dalam pendidikan:
1. Efisiensi
ANBK memungkinkan penyelenggaraan ujian menjadi lebih efisien. Dengan teknologi komputer, proses administrasi ujian seperti distribusi soal, pengumpulan jawaban, dan pengolahan hasil dapat dilakukan dengan lebih cepat dan mudah. Ini mengurangi beban administratif bagi pendidik dan penyelenggara ujian.
2. Akurasi
Penggunaan teknologi komputer dalam ANBK juga meningkatkan akurasi pengukuran. Sistem komputer dapat dengan cepat dan tepat menghitung nilai ujian tanpa adanya kesalahan manusia. Hal ini memastikan bahwa hasil ujian mencerminkan sebenarnya kemampuan peserta ujian.
3. Kemajuan Teknologi
ANBK mencerminkan kemajuan teknologi dalam pendidikan. Dengan melibatkan teknologi komputer dalam proses evaluasi, siswa juga terbiasa dengan teknologi yang menjadi bagian integral dari kehidupan modern. Mereka dapat mengembangkan keterampilan teknologi yang penting untuk masa depan mereka.
ADVERTISEMENT
4. Pengembangan Soal yang Lebih Kompleks
ANBK memungkinkan pengembangan soal ujian yang lebih kompleks. Soal-soal yang memerlukan perhitungan rumit, tampilan grafis, atau bahkan animasi dapat dengan mudah diintegrasikan dalam ujian berbasis komputer. Hal ini membuka peluang baru untuk mengukur pemahaman siswa dalam konteks yang lebih nyata.
5. Pengembangan Ujian Adaptif
Salah satu aspek yang menarik dari ANBK adalah kemampuan untuk mengembangkan ujian yang adaptif. Ini berarti bahwa tingkat kesulitan soal dapat disesuaikan berdasarkan kemampuan peserta ujian secara real-time.
Jika seorang siswa menjawab dengan benar, ujian akan memberikan soal yang lebih sulit, dan sebaliknya. Ini memastikan bahwa ujian benar-benar mengukur tingkat pemahaman dan kemampuan siswa dengan tepat.
Tantangan Penyelenggaraan ANBK
Meskipun ANBK memiliki berbagai manfaat, ada juga tantangan yang perlu dihadapi. Beberapa di antaranya meliputi:
ADVERTISEMENT
1. Infrastruktur
ANBK memerlukan infrastruktur teknologi yang memadai, termasuk komputer dan koneksi Internet. Di daerah yang kurang berkembang atau terpencil, infrastruktur ini mungkin tak tersedia dengan baik.
2. Keamanan Data
Ketika data ujian disimpan dan diproses secara elektronik, perlindungan data menjadi sangat penting. Ancaman terhadap keamanan data, seperti peretasan atau pencurian informasi, dapat berdampak serius pada integritas ujian.
3. Kesetaraan Akses
ANBK juga dapat menimbulkan masalah kesetaraan akses. Siswa yang tak memiliki akses ke teknologi komputer atau perangkat elektronik mungkin terbatasi dalam mengikuti ujian berbasis komputer.