Pengertian Fertilisasi dalam Pembentukan Kehidupan

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
Konten dari Pengguna
14 September 2023 19:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pengertian Fertilisasi Foto: Pexels/RDNE Stock project
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pengertian Fertilisasi Foto: Pexels/RDNE Stock project
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Fertilisasi adalah salah satu proses biologi yang paling penting dalam kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Tahap kunci dalam pembentukan kehidupan baru ini melibatkan penyatuan sel telur dan sel sperma untuk membentuk zigot.
ADVERTISEMENT
Di artikel ini, akan dijelaskan pengertian fertilisasi, prosesnya, dan mengapa hal ini sangat penting dalam siklus kehidupan.

Pengertian Fertilisasi

Ilustrasi Pengertian Fertilisasi Foto: Unsplash.com/Juan Encalada
Fertilisasi yang juga dikenal sebagai konsepsi adalah proses biologi saat dua sel, yaitu sel telur dari wanita dan sel sperma dari pria, bergabung untuk membentuk zigot. Ini adalah awal dari pembentukan individu baru dalam kehidupan.
Dalam Developmental Biology yang ditulis Scott F. Gilbert, dijelaskan bahwa fertilisasi adalah penyatuan dua sel gamet (sel telur dan sel sperma) untuk membentuk zigot yang menjadi dasar bagi perkembangan organisme.

Pentingnya Fertilisasi

Ilustrasi Pengertian Fertilisasi Foto: Unsplash.com/John Looy
Fertilisasi adalah langkah penting dalam siklus kehidupan karena berperan sebagai awal dari pembentukan individu baru. Dalam prosesnya semua informasi genetik dari kedua orang tua digabungkan dan akan menentukan sifat-sifat genetik serta karakteristik yang akan dimiliki keturunan tersebut.
ADVERTISEMENT
Mengutip Human Reproductive Biology oleh Richard E. Jones dan Kristin H. Lopez, fertilisasi adalah momen kunci dalam perkembangan manusia. Sebab, semua informasi genetik yang diperlukan untuk pembentukan individu baru ada dalam zigot.
Selain itu, fertilisasi adalah dasar dari keragaman genetik dalam populasi. Dengan setiap fertilisasi, kombinasi genetik yang berbeda dibentuk, sehingga menghasilkan variasi dalam sifat-sifat organisme. Inilah yang memungkinkan evolusi dan adaptasi dalam dunia alam.

Langkah-langkah dalam Fertilisasi

Ilustrasi Pengertian Fertilisasi Foto: Unsplash.com/Aditya Romansa
Fertilisasi melibatkan serangkaian langkah yang kompleks dan menarik. Berikut ringkasan dari proses fertilisasi:

1. Ovulasi

Pada wanita, ovulasi adalah pelepasan sel telur yang matang dari ovarium (indung telur) ke dalam tuba falopi. Ini biasanya terjadi setiap bulan selama siklus menstruasi.

2. Penyelarasan Sel Telur dan Sel Sperma

Sel telur yang telah dilepaskan bertemu sel sperma yang berenang menuju tuba falopi. Sel sperma berusaha untuk mencapai sel telur dan mengeluarkan enzim untuk membuka lapisan pelindung sel telur.
ADVERTISEMENT

3. Penyatuan Sel

Setelah sel sperma berhasil memasuki sel telur, inti sel sperma bersatu dengan inti sel telur dan membentuk zigot. Proses ini dikenal sebagai fertilisasi.

4. Pembelahan Zigot

Zigot mulai membelah secara berkelanjutan menjadi sel-sel yang lebih kecil dan akhirnya akan membentuk embrio.

5. Perjalanan ke Rahim

Embrio yang terbentuk kemudian melakukan perjalanan dari tuba falopi ke rahim, tempat ia akan menanamkan diri ke dalam dinding rahim.

6. Implantasi

Sel embrio menanamkan diri ke dalam dinding rahim dan mulai tumbuh dan berkembang menjadi embrio yang lebih kompleks.