Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Gambar Model, Prinsip, dan Tekniknya
8 Agustus 2023 16:11 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apa pengertian gambar model? bagaimana prinsip dan tekniknya?
Dalam dunia desain, arsitektur, dan rekayasa, gambar model adalah elemen kunci yang digunakan untuk mengkomunikasikan ide, konsep, dan rincian suatu objek atau sistem secara visual.
ADVERTISEMENT
Gambar model memiliki peran penting dalam membantu memahami dan merepresentasikan objek yang sulit dijelaskan hanya dengan kata-kata.
Artikel ini akan membahas pengertian gambar model, prinsip dasar yang melatarinya, serta beberapa teknik yang umum digunakan dalam pembuatan gambar model.
Pengertian Gambar Model
Dikutip dari buku Pengetahuan Dasar Seni Rupa karya Sofyan Salam, gambar model adalah representasi visual dari suatu objek, konsep, atau sistem yang dirancang untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada orang yang melihatnya.
Ini bisa berupa objek fisik, seperti bangunan, mobil, atau produk, maupun konsep abstrak seperti alur proses atau diagram konseptual.
Gambar model tidak hanya memberikan gambaran visual, tetapi juga bisa menyampaikan informasi rinci tentang dimensi, proporsi, struktur, dan hubungan antarbagian objek.
ADVERTISEMENT
Prinsip Dasar Gambar Model
Ada beberapa prinsip dasar dari gambar model, di antaranya:
1. Kesesuaian Representasi
Gambar model harus mempresentasikan objek atau konsep dengan akurat dan sesuai. Proporsi, ukuran, dan detail harus sesuai dengan kenyataan agar gambar model menjadi alat yang informatif dan berguna.
2. Keterbacaan
Gambar model harus mudah dibaca dan dimengerti oleh siapa pun yang melihatnya. Penggunaan simbol, notasi, dan label harus jelas dan konsisten agar pesan yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik.
3. Ketelitian
Detail yang terkandung dalam gambar model harus akurat dan tepat. Kesalahan dalam ukuran, proporsi, atau elemen lainnya dapat mengakibatkan kesalahpahaman atau masalah dalam pelaksanaan.
4. Ketepatan Konteks
Gambar model harus memberikan konteks yang memadai. Ini berarti bahwa informasi yang ditampilkan harus sesuai dengan tujuan gambar model dan apa yang ingin dikomunikasikan.
ADVERTISEMENT
Teknik Pembuatan Gambar Model
Dalam membuat gambar model, ada beberapa teknik yang umum dilakukan. Beberapa di antaranya:
1. Sketching (Menggambar Tangan)
Ini adalah teknik dasar di mana gambar model dibuat dengan menggunakan pensil, pena, atau alat gambar tangan lainnya. Ini sering digunakan dalam tahap awal desain untuk menggambar ide-ide secara cepat dan kasar.
2. Computer-Aided Design (CAD)
Teknik ini melibatkan penggunaan perangkat lunak desain khusus untuk membuat gambar model. CAD memungkinkan pembuatan gambar yang presisi, manipulasi mudah, dan pembuatan versi yang berbeda dari suatu objek.
3. Three-Dimensional Modeling (3D)
Dengan menggunakan perangkat lunak 3D, gambar model dapat dibuat dalam bentuk tiga dimensi yang lebih realistis. Ini memungkinkan visualisasi yang lebih mendalam tentang objek atau konsep yang direpresentasikan.
4. Rendering
Teknik ini menghasilkan gambar model yang lebih hidup dan menyerupai aslinya. Melalui proses ini, pencahayaan, bayangan, dan tekstur diterapkan untuk memberikan tampilan yang lebih realistis.
ADVERTISEMENT
5. Prototyping (Pembuatan Prototipe)
Ini melibatkan pembuatan model fisik berdasarkan gambar model, yang memungkinkan desainer atau insinyur untuk memahami secara langsung bagaimana objek tersebut akan terlihat dan berfungsi.
Gambar model adalah alat penting dalam dunia desain dan rekayasa yang memungkinkan ide dan konsep kompleks diwujudkan secara visual.
Dengan menggunakan gambar model yang baik, komunikasi dan pemahaman antara perancang, insinyur, dan pemangku kepentingan lainnya dapat ditingkatkan secara signifikan.
(SAI)