Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Imperialisme dan Perbedaannya Dengan Kolonialisme
23 Mei 2023 17:03 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Istilah imperialisme kerap disebut-sebut dalam pelajaran sejarah Indonesia. Kata tersebut berkaitan dengan kehadiran bangsa Eropa ke Indonesia pada masa lampau.
ADVERTISEMENT
Secara garis besar pengertian imperialisme adalah suatu paham dan kebijakan yang dilakukan suatu negara untuk menguasai negara lain.
Selain pengertian imperialisme, kita perlu memahami perbedaan imperialisme dengan kolonialisme. Simak penjelasannya di sini.
Pengertian Imperialisme
Pengertian imperialisme menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah sistem politik yang bertujuan menjajah negara lain untuk mendapatkan kekuasaan dan keuntungan besar.
Imperialisme diambil dari kata imperator yang berarti memerintah. Dapat diartikan imperialisme adalah suatu sistem dalam negara politik bertujuan mendapatkan kekuasaan dan keuntungan dari negara lain yang dinilai terbelakang.
Mengutip buku RPUL Untuk SMP oleh Puspa Swara, Dini Indrastuty, imperialisme adalah kebijakan suatu negara besar untuk memegang kendali atau perintah atas negara lain supaya negara tersebut dapat berkembang.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pengertian-pengertian di atas dapat diartikan bahwa imperialisme merupakan suatu sistem yang dilakukan negara politik bertujuan menjajah negara lain untuk mendapatkan keuntungan.
Para ilmuwan membagi imperialism menjadi dua, yaitu imperialism kuno dan modern. Imperialisme kuno terjadi sebelum revolusi industri yang bertujuan untuk mendapatkan kekayaan (gold), kejayaan (glory), dan menyebarkan ajaran Alkitab (gospel). Biasanya, imperialisme kuno dijalankan oleh negara Spanyol dan Portugis.
Sedangkan imperialisme modern terjadi setelah revolusi industri oleh Inggris bertujuan untuk mendapatkan daerah penghasil bahan baku industri, daerah pemasaran hasil industri, dan daerah untuk investasi jangka panjang.
Imperialisme terjadi dilatarbelakangi oleh suatu alasan. Berikut ini seba-sebab imperialisme bisa terjadi:
ADVERTISEMENT
Perbedaan Imperialisme dan Kolonialisme
Istilah imperialisme bisa dibilang mirip dengan kolonialisme. Meski begitu, keduanya memiliki perbedaan. Untuk memahaminya, kita pahami dulu pengertian kolonialisme.
Kolonialisme berasal dari bahasa Latin “colonia” yang berarti pemukiman. Jadi, kolonialisme adalah upaya perluasan kekuasaan suatu negara atas wilayah dan manusia di luar batas negaranya. Hal ini bertujuan untuk mencari kekuasaan sumber daya, tenaga kerja dan pasar dari wilayah itu. Kolonialisme ini sendiri didasari oleh kepentingan ekonomi.
Awalnya, negara penguasa hendak membuat koloni berdagang dengan penguasa lokal, namun lambat laun mereka mulai ikut campur dalam urusan pemerintahan penguasa setempat. Hal ini bertujuan untuk menghentikan jalannya politik lokal yang bisa mengganggu kelancaran perdagangan mereka.
Imperialisme dan kolonialisme memiliki kesamaan, yakni sama-sama menguntungkan negara penjajah menjadi makmur, sedangkan negara yang dijajah menderita. Namun, keduanya memiliki perbedaan besar, yaitu:
ADVERTISEMENT
(SNS)