Pengertian Kewajiban Asasi Manusia dan Implementasinya dalam Kehidupan

Ilustrasi pengertian kewajiban asasi manusia. Foto: Pixabay.

Pengertian kewajiban asasi manusia merupakan konsep yang mendasari dasar-dasar hukum internasional dan pandangan moral tentang bagaimana manusia harus diperlakukan dan bertindak dalam masyarakat.

Kewajiban asasi manusia merujuk pada serangkaian tugas dan tanggung jawab yang harus dipatuhi oleh individu, pemerintah, dan lembaga dalam rangka melindungi dan menghormati hak-hak asasi manusia. Konsep ini adalah pilar penting dalam menjaga keseimbangan antara hak dan tanggung jawab individu dalam masyarakat.

Pengertian Kewajiban Asasi Manusia

Kewajiban asasi manusia adalah kewajiban moral dan hukum yang harus dipenuhi individu untuk melindungi hak asasi. Foto: Pixabay.

Menurut Makarim Wibisono dalam bukunya yang berjudul Hak Asasi Manusia dalam Hukum dan Politik (2019), hak asasi manusia dan kewajiban merupakan dua sisi dari koin yang sama. Hak asasi manusia adalah hak-hak yang melekat pada semua individu hanya karena mereka manusia, seperti hak untuk hidup, kebebasan berpendapat, atau keadilan.

Kewajiban asasi manusia, di sisi lain, adalah kewajiban moral dan hukum yang harus dipenuhi oleh individu dan lembaga untuk melindungi hak-hak tersebut. Ini adalah konsep yang mendasari berbagai dokumen hukum dan perjanjian internasional, seperti Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tahun 1948.

Baca juga: Keterkaitan antara Hak Asasi Manusia dengan Kewajiban Asasi Manusia

Kewajiban Asasi Manusia: Tanggung Jawab yang Menyatukan

Kewajiban asasi manusia mengandung unsur moral dan hukum yang saling melengkapi. Dalam hal ini, konsep moral mengacu pada nilai-nilai dan norma-norma etika yang mengarahkan individu untuk bertindak dengan integritas dan menghormati hak-hak orang lain.

Konsep hukum, di sisi lain, merujuk pada kewajiban yang ditetapkan oleh undang-undang dan peraturan yang harus dipatuhi.

Menurut Neil MacCormick dalam bukunya yang berjudul Legal Right and Social Democracy (2018), kewajiban asasi manusia mencakup beragam tanggung jawab, seperti:

1. Kewajiban untuk Menghormati Hak Orang Lain

Ini adalah aspek paling dasar dari kewajiban asasi manusia. Individu harus menghormati hak-hak asasi manusia orang lain, termasuk hak atas kehidupan, privasi, dan kebebasan.

2. Kewajiban untuk Mencegah Pelanggaran Hak Asasi Manusia

Selain menghormati hak orang lain, individu juga memiliki tanggung jawab untuk mencegah pelanggaran hak asasi manusia. Ini termasuk intervensi atau laporan jika ada ancaman terhadap hak seseorang.

3. Kewajiban untuk Memajukan dan Melindungi Hak Asasi Manusia

Ini adalah tanggung jawab untuk mendukung dan mempromosikan hak asasi manusia dalam masyarakat. Hal ini dapat dilakukan melalui pendidikan, aktivisme, dan berbagai tindakan konstruktif.

4. Kewajiban untuk Patuh pada Hukum

Hukum nasional dan internasional memainkan peran penting dalam mengatur kewajiban asasi manusia. Individu harus mematuhi hukum yang ada dan berkontribusi pada pembentukan hukum yang mendukung hak asasi manusia.

Baca juga: Definisi Kewajiban Asasi Manusia Menurut Para Ahli

Implementasi Kewajiban Asasi Manusia dalam Kehidupan Sehari-hari

Kewajiban asasi manusia memiliki dampak nyata dalam kehidupan sehari-hari. Foto: Pixabay.

Kewajiban asasi manusia bukan hanya konsep teoretis, tetapi juga memiliki dampak nyata dalam kehidupan sehari-hari. Implementasi kewajiban asasi manusia menjadi tanggung jawab semua individu, lembaga pemerintah, dan masyarakat.

Di sini, kita akan melihat bagaimana kewajiban asasi manusia tercermin dalam berbagai aspek kehidupan:

1. Kewajiban pada Tingkat Individu

Individu memiliki kewajiban untuk menghormati hak-hak orang lain di sekitarnya. Ini termasuk tidak melanggar hak-hak orang lain, seperti hak privasi atau kebebasan berpendapat. Selain itu, individu juga memiliki tanggung jawab untuk membantu orang yang menjadi korban pelanggaran hak asasi manusia.

2. Kewajiban pada Tingkat Pemerintah

Pemerintah memiliki peran sentral dalam melindungi dan mempromosikan hak asasi manusia. Mereka harus menciptakan undang-undang yang mendukung hak-hak ini, menegakkan hukum, dan mengambil tindakan untuk mencegah diskriminasi dan pelanggaran hak asasi manusia.

3. Kewajiban pada Tingkat Masyarakat

Masyarakat juga memiliki peran dalam mendukung kewajiban asasi manusia. Ini dapat dilakukan melalui kampanye sosial, dukungan terhadap organisasi hak asasi manusia, dan pendidikan untuk meningkatkan kesadaran akan hak-hak asasi manusia.

Kewajiban asasi manusia memastikan bahwa hak-hak asasi manusia tidak hanya menjadi teori, tetapi juga menjadi kenyataan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai individu, kita memiliki tanggung jawab moral dan hukum untuk menjaga dan melindungi hak-hak ini, dan pemerintah serta masyarakat juga memiliki peran penting dalam memastikan implementasi yang efektif.

(APS)